Ponsel Meledak dan Tewaskan Petinggi Venture Capital Malaysia

18 Juni 2018 16:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nazrin Hassan, CEO Cradle Fund. (Foto: Cradle Fund)
zoom-in-whitePerbesar
Nazrin Hassan, CEO Cradle Fund. (Foto: Cradle Fund)
ADVERTISEMENT
Kasus ledakan smartphone hingga menyebabkan penggunanya meninggal dunia kembali terjadi, dan kali ini dialami oleh petinggi perusahaan venture capital atau modal ventura asal Malaysia. Korban bernama Nazrin Hassan, CEO Cradle Fund.
ADVERTISEMENT
Hasil laporan post-mortem atau autopsi terhadap jenazah menyebutkan, penyebab kematian Hassan adalah komplikasi luka bakar yang diakibatkan dari ponselnya yang meledak di dekatnya, yang saat itu sedang diisi daya atau di-charge.
Meninggalnya pria berusia 45 tahun itu sudah dikonfirmasi oleh perusahaan melalui pernyataan resmi.
"Cradle telah kehilangan seorang jenius yang visioner dan kreatif, dan dunia telah kehilangan manusia yang luar biasa. Bagi kami, yang cukup beruntung bisa mengenal dan bekerja dengan Nazrin, telah kehilangan teman baik dan mentor yang menginspirasi," kata Chief Operation Officer Craddle Razif Aziz, seperti dikutip Channel News Asia, Minggu (17/6).
Nazrin Hassan, CEO Cradle Fund (tengah). (Foto: Cradle Fund)
zoom-in-whitePerbesar
Nazrin Hassan, CEO Cradle Fund (tengah). (Foto: Cradle Fund)
Pesan dari pihak keluarga yang beredar di media sosial menyatakan ada beberapa titik bagian ponsel mengalami panas berlebih (overheat) dan meledak, menyebabkan trauma di bagian belakang kepala Hassan.
ADVERTISEMENT
Menurut saudara ipar Hassan yang tak disebutkan namanya itu, kasur juga ikut terbakar namun Hassan sudah tak bernyawa ketika insiden terjadi.
Pihak kepolisian setempat sebelumnya sempat menduga Hassan terperangkap di dalam kamar di rumahnya saat ledakan terjadi dan meninggal karena menghirup asap. Hassan juga disebut menderita luka bakar di tubuhnya.
Selain pergi meninggalkan istri tercinta, Hassan juga meninggalkan keempat anaknya.