Sejak 2017, Facebook Messenger Sering Dipakai untuk Video Call

Facebook (Foto: Pixabay)

Raksasa media sosial Facebook ikut mengulas bagaimana tahun 2017 telah dilalui oleh aplikasi pesan instan Messenger miliknya. Ada satu data menarik yang mereka temukan dari kebiasaan pengguna Facebook Messenger selama tahun ini, yaitu meningkatnya jumlah penggunaan fitur video call.

Menurut data yang diungkap oleh Facebook dalam situs resminya, disebut fitur video chat alias video call di dalam aplikasi Messenger digunakan lebih banyak dua kali lipat dibanding tahun 2016, yaitu sebanyak 17 miliar di 2017.

"Chatting dengan bertatapan muka adalah momen terbaik bagi mereka yang merasa teks saja tidak cukup. Kami dengar banyak orang yang menginginkan video chat ke lebih dari satu pengguna, dan karena itulah mengapa kami meluncurkan group video chat sekitar satu tahun lalu," tulis Facebook.

Ya, fitur group video chat itu juga ternyata menjadi salah satu pendorong meningkatnya angka penggunaan fitur panggilan video dalam aplikasi Messenger. Apalagi, ada fitur berbasis teknologi Augmented Reality (AR) dalam layanan ini yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan topeng, filter wajah, atau reaksi saat melakukan video chat.

Selain itu, Facebook juga menemukan pertukaran pesan dengan konten visual jadi lebih ramai digunakan di tahun 2017 ini. Pengguna Messenger mengirimkan lebih dari 500 miliar emoji selama 1 tahun ini, atau hampir 1,7 miliar setiap harinya.

Konten gambar bergerak alias GIF juga menjadi salah satu pilihan favorit pengguna Messenger dalam bertukar pesan. Facebook mengungkapkan ada 18 miliar GIF yang dikirim sepanjang tahun 2017.

Fitur Live Location di Facebook Messenger. (Foto: Facebook)

Dengan jumlah pengguna yang kini mencapai angka 1,3 miliar per bulannya, data-data ini memperkuat fakta jika komunikasi visual semakin digemari oleh masyarakat.

Sejak dipisah menjadi aplikasi tersendiri pada 2014 lalu, Facebook Messenger banyak berinovasi dengan menghadirkan berbagai fitur di dalamnya.

Messenger saat ini bersaing ketat dengan 'saudaranya' yaitu WhatsApp yang juga memiliki jumlah pengguna bulanan sebanyak 1,3 miliar. Kenapa disebut saudara? Karena keduanya adalah aplikasi yang dimiliki oleh Facebook.