Seorang Pria Rela BAB di Tas Demi Antre Main Game 'Fortnite'

3 September 2018 7:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fortnite Battle Royale (Foto: EpicGames)
zoom-in-whitePerbesar
Fortnite Battle Royale (Foto: EpicGames)
ADVERTISEMENT
Obsesi dan kecanduan main game yang berlebihan memang dapat memberikan dampak buruk bagi seseorang yang mengalaminya. Saking gilanya bermain game, bahkan ada yang sampai rela meninggalkan hal lain yang lebih penting untuk hidupnya.
ADVERTISEMENT
Ini bisa dilihat dari apa yang dialami seorang gamer yang hadir dalam acara Gamescom di Jerman. Gamer yang dirahasiakan namanya itu telah mendaftar dan mengantre untuk bermain game 'Fortnite' yang tersedia dalam acara tersebut.
Ia mengantre demi menjajal 'spray' alias semprotan langka dalam game 'Fortnite' yang berfungsi untuk meninggalkan jejak di tembok. Namun di tengah antrean, gamer itu merasa mulas dan ingin buang air besar.
Merasa tidak ingin mengantre dari belakang lagi, gamer itu rela menahan rasa ingin buang air besarnya demi memainkan game 'Fortnite'. Alhasil, 'insiden' itu pun terjadi.
Ia memutuskan untuk membuang air besar secara diam-diam dan memasukkan kotorannya ke dalam tas. Kemudian, ia meninggalkan tas berisi kotorannya di lantai.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, tasnya itu kemudian menimbulkan bau yang sangat menyengat. Peserta lain di sekitar tas itu pun berhamburan pergi gara-gara bau tersebut, seperti dilaporkan media setempat Playnation.de.
com-Main Game Online 2 (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Main Game Online 2 (Foto: Thinkstock)
Gara-gara perbuatan gamer itu, akhirnya setengah pengunjung di dalam venue diserang bau menyengat. Bahkan penjaga kebersihan setempat menolak untuk membersihkan kotoran tersebut, sampai akhirnya salah satu penjaga kebersihan senior mengalah untuk melakukan tugas yang sangat berat itu.
'Fortnite' saat ini memang sedang sangat populer di berbagai belahan dunia. Tapi di balik jumlah pemainnya yang terus bertambah banyak, ternyata ada protes yang dilancarkan untuk game buatan Epic Games ini.
Dilansir Metro, sekelompok perempuan meluncurkan petisi yang meminta 'Fortnite' diblokir karena dianggap bisa mencuci otak dan merusak kekasih mereka.
ADVERTISEMENT