Smartfren Targetkan Raih 4 Juta Pelanggan BosKu dalam 9 Bulan

Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim. Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan

Smartfren baru saja meluncurkan produk terbarunya kartu perdana BosKu (Bonus Kuota) yang dikhususkan untuk para pengguna smartphone 4G. Dengan penawaran kuota internet 4G yang besar, kartu perdana BosKu ditargetkan mampu menggaet hingga 4 juta pelanggan dalam 9 bulan.

Hal itu diungkap Deputy CEO of Commercial Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, yang juga mengatakan bahwa kartu perdana ini melibatkan seluruh pengembang smartphone 4G di Indonesia.

"Kita harapkan ini sekitar 4 jutaan (SIM card) yang baru pertama kita keluarkan untuk 9 bulan ini. Tapi kalau permintaan meningkat akan kita tambah lagi," ujar Djoko Tata, dalam acara peluncuran Kartu Perdana BosKu di Jakarta, Selasa (26/3).

Smartfren memperkenalkan kartu perdana BosKu. Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan

Kartu Perdana BosKu ini hanya bisa digunakan untuk satu IMEI smartphone saja. Dengan begitu, pelanggan tidak bisa mengganti SIM card BosKu yang baru dengan smartphone yang sebelumnya sudah menggunakan kartu tersebut.

"Jadi hanya bisa sekali, kalau IMEI sudah tercatat enggak bisa dapat lagi. Jadi cuma bisa di IMEI baru. Kalau IMEI baru kan cuma ada di ponsel baru atau ponsel lama yang belum pernah di Smartfren," ungkap Djoko.

IMEI (International Mobile Equipment Identification) terdiri dari 15 digit angka yang tertera pada setiap smartphone yang dipasarkan di Indonesia.

Kantor Smartfren di Jalan Sabang, Jakarta. Foto: Jofie Yordan/kumparan

Lebih lanjut, Djoko menjelaskan bahwa penerapan bonus hingga 24 bulan pada kartu perdana barunya juga merupakan langkah untuk mendukung aturan registrasi yang membatasi penggunaan SIM card maksimal tiga nomor per KTP.

"Supaya enggak ganti-ganti nomor kan, nah itu dikasih insentif 15 GB kemudian pelanggannya itu loyal sama Smartfren," lanjutnya.

Kartu Perdana BosKu sendiri menawarkan bonus kuota sebesar 360 GB selama 24 kali atau 24 bulan setelah aktivasi. Untuk mendapatkan bonus, pelanggan cukup isi pulsa minimal Rp 50 ribu dan menginstal aplikasi MySmartfren di hari yang sama saat melakukan aktivasi.

Kemudian pelanggan akan secara otomatis mendapatkan bonus kuota sebesar 15 GB yang berlaku selama 14 hari yang akan diterima per 30 hari setelah isi ulang pulsa. Sayang, bonus ini akan gugur selamanya jika pelanggan tidak mengisi pulsa Rp 50 ribu di bulan selanjutnya.

Setelah dua minggu beredar di pasaran, Kartu Perdana BosKu sudah dipakai sebanyak 20 ribu pelanggan. 80 persen dari pelanggan yang telah melakukan aplikasi terus melanjutkan isi ulang pulsa, sementara 20 persen sisanya adalah pelanggan yang baru melakukan aktivasi atau yang berhenti melakukan isi ulang.

Total pelanggan Smartfren sendiri diklaim meningkat hingga dua kali lipat. Pada akhir tahun lalu, Smartfren sudah punya 13 juta pelanggan yang saat ini sudah bertambah jadi 15 juta. Smartfren menargetkan jumlah pelanggannya bisa bertambah hingga 30 juta sampai akhir tahun 2019.