Solskjaer Hobi Main Game 'Football Manager' Sejak Kecil
ADVERTISEMENT
Manchester United tampil apik sejak Ole Gunnar Solskjaer berperan sebagai manajer sementara tim, menggantikan Jose Mourinho. Setan Merah belum terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Di bawah asuhan Solskjaer, United menang tujuh kali dan imbang satu kali di Premier League, lalu dua kali menang di Piala FA. Tren positif ini membuat United kini naik ke posisi lima dengan poin 48, menggeser Arsenal yang turun satu peringkat di bawahnya dengan 47 poin.
Untuk mengejar posisi empat besar, United hanya terpaut dua poin dari Chelsea.
Apa yang diraih Solskjaer bersama United sebenarnya cukup mengejutkan. Performa United sebelumnya mengecewakan dan pengalaman terakhir Solskjaer di Premier League juga kurang bagus saat terdegradasi bersama Cardiff City.
Kemudian game kepelatihan yang ia mainkan berkembang ke 'Championship Manager', yang para pengembang game-nya keluar dan membuat game kepelatihan yang kini diketahui sebagai 'Football Manager'. Solskjaer kemudian senang memainkan game 'Football Manager' ketika masih menjadi pemain di United antara era 90 hingga 2000-an.
Kini di usianya yang ke-45, Solskjaer adalah salah satu manajer termuda di klub top Eropa, cukup muda untuk menjadi manajer yang tumbuh dengan memainkan video game. Tak hanya hiburan, game yang ia mainkan juga memberikan dampak yang sangat spesifik bagi dirinya.
Dalam wawancara tersebut, Solskjaer mengaku terus teringat dengan 'Football Manager' yang membuatnya kini ingin mendorong pemain muda untuk unjuk gigi dan berkembang menjadi pemain top dunia seperti dalam game tersebut.
ADVERTISEMENT
Kamu bisa melihat video wawancaranya di bawah ini, melihat bagaimana Solskjaer berbicara tentang game kepelatihan yang memberikan dampak untuknya.