Telkomsel Pertahankan Jaringan 2G Demi Pengguna Ponsel Fitur

Gedung Telkomsel (Foto: Wikipedia)

Operator telekomunikasi Telkomsel akan tetap mempertahankan teknologi 2G untuk menopang layanan voice dan SMS karena masih banyak pelannggannya yang memanfaatkan jaringan tersebut. Walaupun pertumbuhan layanan voice dan SMS tidak sebesar layanan data, namun kebutuhan pelanggan di daerah terpencil, terluar, dan terdalam, masih sangat membutuhkan jaringan 2G. Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, mengatakan itu adalah alasan utama Telkomsel untuk mempertahankan 2G. "Kami berpendapat belum bisa (menutup jaringan 2G) sampai saat ini. Pengguna feature phone (ponsel fitur) masih ada di beberapa daerah, di Jawa juga masih ada yang pakai 2G," ucap Ririek di sela acara pemaparan uji jaringan Telkomsel menjelang Ramadhan dan Lebaran 2017. Di saat bersamaan, Telkomsel juga melakukan perluasan jaringan 3G dan 4G di seluruh Indonesia karena Ririek berpendapat, pemerataan teknologi jaringan juga harus tetap dilakukan untuk mewujudkan Indonesia sebagai digital society.

Telkomsel Smart Office di Jakarta. (Foto: Jofie Yordan/kumparan)

Telkomsel diketahui sebagai operator telekomunikasi seluler yang paling rajin membangun menara pemancar di daerah terpencil, terdalam, dan terluar di Indonesia. Saat ini, anak usaha Telkom tersebut memiliki 140 ribu base transceiver station (BTS) yang tersebar di berbagai penjuru Nusantara, di mana 35 persen BTS 2G, 55 persen BTS 3G, dan 10 persen BTS 4G. Sepanjang kuartal pertama 2017, Telkomsel telah menambah 7.060 BTS baru yang keseluruhannya adalah BTS 3G/4G. Selain Telkomsel, operator seluler lain yang juga masih mempertahankan jaringan 2G adalah XL Axiata. XL memutuskan untuk memelihara jaringan tersebut sampai beberapa tahun ke depan walau para pelanggannya banyak yang sudah beralih ke 4G LTE. Berbeda dengan Telkomsel dan XL Axiata, Hutchison Tri Indonesia justru menjadi perusahaan telekomunikasi seluler pertama yang akan meninggalkan 2G di tahun 2017 ini secara serentak di Indonesia dan sepenuhnya fokus pada 3G dan 4G, setelah melihat data pelanggan yang sangat haus dengan konsumsi data. Baca juga: - Infografis: Telkomsel Mantapkan Sinyal Saat Ramadhan dan Lebaran - Hadapi Lebaran, Trafik Internet Telkomsel Diprediksi Naik 25 Persen