Transaksi Pakai Ovo Bakal Bisa Lewat QR Code

5 Juli 2018 19:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Transaksi pakai aplikasi Ovo. (Foto: Ovo)
zoom-in-whitePerbesar
Transaksi pakai aplikasi Ovo. (Foto: Ovo)
ADVERTISEMENT
Penyedia layanan pembayaran Ovo terus memperluas kemitraannya dengan bisnis lain. Terakhir, dompet digital itu sudah meresmikan kerja samanya dengan Bank Mandiri, Alfamart, Grab, dan Moka.
ADVERTISEMENT
Kemitraan anyar tersebut memungkinkan pengguna bisa melakukan top-up saldo Ovo melalui ATM Mandiri, jaringan Alfamart, dan pengemudi Grab.
Tidak hanya itu, Ovo juga akan memperluas jangkauan pembayaran via teknologi kode Quick Response (QR) untuk UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di seluruh Indonesia. Pembayaran kode QR ini juga bisa dilakukan dengan aplikasi Grab.
"Ovo wallet ini dapat digunakan di seluruh penjuru Indonesia, mulai dari restoran hingga toko dengan fasilitas Bank Mandiri dan Moka, ke minimarket bersama Alfamart, untuk berpergian menggunakan Grab, ritel seperti Miniso, Matahari Departement Store, dan Gandaria City," kata Presiden Direktur Ovo, Adrian Suherman, dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (5/7).
Fitur baru itu rencananya baru akan diluncurkan Ovo dalam beberapa bulan ke depan. Tapi, Adrian tidak menjelaskan detail kapan pengguna bisa melakukan pembayaran Ovo via kode QR.
ADVERTISEMENT
"Akan mulai diluncurkan beberapa bulan ke depan, tunggu saja," ucap Adrian.
Aplikasi pembayaran digital Ovo. (Foto: Jofie Yordan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Aplikasi pembayaran digital Ovo. (Foto: Jofie Yordan/kumparan)
Pembayaran non-tunai via kode QR diyakini Adrian akan mempermudah pengguna dalam belanja di warung atau gerai tradisional dan restoran di seluruh Indonesia yang bermitra dengan Ovo.
Biaya yang rendah dari teknologi itu memastikan pemilik usaha kecil seperti warung dapat diuntungkan dari pembayaran yang aman dan mudah, serta berkesempatan untuk menjangkau basis pengguna yang lebih besar.
"Dengan menggabungkan keunggulan Ovo dan jaringan para mitra, kami sekarang berada dalam posisi untuk membuat pembayaran non-tunai menjadi lebih mudah bagi orang Indonesia," tambah Adrian.