Uber Siap Bantu Polisi di Kasus Perampokan oleh Driver di Bandung

19 Januari 2018 14:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo Uber. (Foto: Astrid Rahadiani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Logo Uber. (Foto: Astrid Rahadiani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Seorang karyawati bank berinisial M (27) di Bandung mengalami kejadian buruk ketika dirinya ditodong oleh seorang sopir Uber pada Rabu (17/1) lalu. Tak perlu waktu lama, Polrestabes Bandung sudah berhasil meringkus sopir Uber tersebut.
ADVERTISEMENT
Menanggapi masalah ini, pihak Uber Indonesia memberikan pernyataan resmi kepada kumparan (kumparan.com), Jumat (19/1).
"Kejadian ini sangat disayangkan. Kami telah menghubungi pihak penumpang dan bekerja sama dengan aparat penegak hukum dalam proses ini," tulis Uber.
Namun, sayangnya Uber tidak bisa mengomentari lebih lanjut mengenai hal ini karena kasusnya masih dalam tahap penyidikan.
Kronologi Perampokan
Kejadian penodongan ini bermula saat korban memesan layanan mobil Uber di Setiabudi dengan tujuan Cigantri, Buah Batu, sekitar pukul 18.00 WIB, Rabu (17/1). Tidak lama setelah dijemput, pelaku menodong leher korban dengan pisau.
Korban (perempuan kanan) perampokan taksi online (Foto: Iqbal Tawakal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Korban (perempuan kanan) perampokan taksi online (Foto: Iqbal Tawakal/kumparan)
Kemudian, pelaku memborgol korban dan ketika akan masuk ke gerbang tol Cileunyi, korban keluar dari mobil lewat pintu depan sebelah kiri dan langsung menuju kasir yang berada di gerbang tol tersebut.
ADVERTISEMENT
Pelaku segera melarikan diri dengan menabrak gerbang tol Cileunyi. Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta.
Korban kehilangan satu tas hitam berisi dompet berwarn hijau dengan sebuah akartu ATM, KTP, satu buah akrtu kredit, uang sebesar Rp 100 ribu, satu buah ponsel iPhone 6 Plus warna gold, dan satu buah laptop berwarna silver.