10 Negara Ini Dianggap sebagai Negara Teramah di Dunia, Ada Indonesia?

5 Maret 2019 9:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Indahnya pemandangan desa di pegunungan Hallstatt dan Danau Hallstatter Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Indahnya pemandangan desa di pegunungan Hallstatt dan Danau Hallstatter Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Indonesia dikenal sebagai negara yang ramah penduduknya, bahkan saking ramahnya, terkadang sifat baik itu menjadi pemicu turis untuk datang kembali ke Indonesia. Atau jatuh cinta, menghentikan perjalanan, dan menetap di Bumi Pertiwi.
ADVERTISEMENT
Hal ini wajar saja terjadi, sebab menurut survei, lebih dari 70 persen turis dunia mengemukakan bahwa tingkat keramahan penduduk dalam suatu negara menjadi salah satu kriteria yang dipertimbangkan saat hendak memilih tujuan berlibur.
Meski dikenal ramah, sayangnya Indonesia tidak masuk ke dalam daftar negara teramah di dunia versi Booking.com. Pasalnya, menurut data yang dihimpun dalam survei yang dilakukan oleh perusahaan e-commerce perjalanan terbesar di dunia sepanjang tahun 2018 dari para penggunanya, Austria mendapat predikat pertama.
Pemandangan Kota Praha di Ceko Foto: Shutter Stock
Dilansir berbagai sumber, Booking.com melalui ajang tahunannya, Guest Review Awards, mengumumkan 10 nama yang dinilai sebagai negara teramah di dunia. Mereka adalah Austria, Republik Ceko, Polandia, Selandia Baru, Taiwan, Rumania, Hungaria, Irlandia, Serbia, dan Yunani.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk destinasi yang dianggap paling ramah bagi pengunjung menurut survei Booking.com dipegang oleh lembah wisata Goreme di Turki. Diikuti Slunj di Kroasia, Eluanbi di Taiwan, Niagara on the Lake di Kanada, dan Danau Tekapo di Selandia Baru.
Lalu, ada pula kota Bendigo di kawasan Victoria, Australia, Newport di Amerika Serikat, Nozawa Onsen di Jepang, Fernando de Noronha di Brasil, dan terakhir El Chalten di Argentina.
Lembah Goreme di Cappadocia, Turki Foto: Shutter Stock
Survei yang menjadi acuan Booking.com itu dilakukan secara online sejak 16 Oktober hingga 12 November 2018, dengan total responden sebanyak 53.492. Tidak sembarangan, responden yang mengikuti survei juga harus memenuhi persyaratan, seperti berusia minimal 18 tahun dan telah traveling setidaknya dua kali dalam setahun terakhir.
ADVERTISEMENT
Bagaimana denganmu, setujukah dengan survei yang satu ini?