news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

23 Negara Akan Ikut Feediving Competition di Pulau Weh

2 November 2018 15:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pulau Weh, Aceh (Foto: Flickr / tobfl)
zoom-in-whitePerbesar
Pulau Weh, Aceh (Foto: Flickr / tobfl)
ADVERTISEMENT
Sebanyak 40 peserta dari 23 negara akan mengikuti kejuaraan internasional selam tanpa menggunakan alat (scuba), Sabang International Freediving Competition (SIFC) 2018 di Teluk Balohan, Pulau Weh, Sabang.
ADVERTISEMENT
Pagelaran event Internasional di ujung Barat Indonesia itu berlangsung mulai 3-8 November 2018. Kegiatan yang telah digelar untuk kedua kalinya itu bertujuan untuk mempromosikan spot wisata bawah laut Aceh.
Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Aceh, Ramadhani, mengatakan para peserta telah tiba di kota Sabang, sejak beberapa waktu lalu. Mereka juga sudah mengikuti sejumlah kegiatan, seperti pengenalan lapangan, training, dan workshop, serta eksplorasi pesona wisata Sabang.
Peserta yang akan berpartisipasi pada SIFC 2018, berasal dari Austria, China, Jerman, Indonesia, Macau, Malaysia, Brunei Darussalam, Hongkong, Hongaria, Korsel, Belanda, Filipina, Singapura, Swiss, Thailand, Rusia, Afrika Selatan, Taiwan, Ukraina, Swedia, Inggris dan Amerika. Nantinya, masing-masing peserta akan mengikuti tiga jenis atraksi selam yang diperlombakan, meliputi Constant Weight, Free Immersion, dan Constant Weight No Fins.
ADVERTISEMENT
“Jumlah peserta tahun ini lebih banyak dari tahun lalu yang hanya berjumlah 34 peserta dari 20 negara, dan SIFC 2018 diharapkan jauh lebih meriah tahun ini. Selain jumlah pesertanya lebih banyak, hadiahnya lebih banyak,” kata Ramadhani, dalam keterangannya Jumat (2/11).
Sabang di Pulau Weh (Foto: Facebook/Sabang Marine Festival)
zoom-in-whitePerbesar
Sabang di Pulau Weh (Foto: Facebook/Sabang Marine Festival)
Disamping itu, Ramadhani juga menyampaikan bawah kunjungan wisatawan ke Aceh terus meningkat seiring makin dikenalnya Aceh melalui branding wisata "The Light of Aceh" dan "Cahaya Aceh". Tahun 2017 kunjungan wisatawan mencapai sekitar 2.944.169 orang, terdiri 2.865.189 wisatawan lokal dan 78.980 wisatawan mancanegara. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun 2016 yang mencapai 2.154.249, terdiri dari 2.077.797 wisatawan lokal dan 76.452 wisatawan macanegara.
“Kunjungan wisatawan diprediksi akan meningkat pasca pagelaran beberapa Top Event Aceh 2018, salah satunya SIFC 2018. Ditargetkan 4 juta orang (wisatawan lokal) dan lebih 150 ribu orang (wisatawan mancanegara) pada tahun 2018,” tutur Ramadhani..
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Amiruddin, berharap ajang internasional ini mampu meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Serambi Mekkah. Karena kata dia, Sabang khususnya, tak hanya dikenal dengan wisata baharinya saja, tetapi juga memiliki spot wisata freediving.
“Momentum ini untuk menyampaikan pesan kepada wisatawan mancanegara, bahwa Sabang tidak hanya dikenal luas sebagai destinasi wisata bahari, khususnya kegiatan wisata kapal pesiar (cruise) dan kapal layar (yacht), tapi juga spot terbaik untuk atraksi wisata freediving,” ungkapnya.