news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

7 Bahasa Tertua yang Masih Ada dan Digunakan di Dunia

26 Maret 2019 16:13 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Pria India sedang berbicara Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pria India sedang berbicara Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Selain masalah dana dan tingkat keamanan, masalah bahasa kerap kali jadi tantangan terbesar bagi traveler untuk dapat berpetualang ke negara baru. Bagi sebagian orang, perbedaan bahasa bisa menyulitkan perjalanan traveler. Apalagi jika penduduk lokal tidak terlalu paham dengan bahasa ketiga seperti Inggris.
ADVERTISEMENT
Walau terkesan sulit bagi sebagian orang, ternyata ada pula yang menganggap perbedaan bahasa bukanlah hal yang berarti. Di antara begitu banyak bahasa di dunia yang bisa kamu temui ketika berpetualang, kali ini kumparan merangkum tujuh di antaranya yang dianggap sebagai bahasa tertua di dunia tapi tetap eksis di masa sekarang. Apa saja?
1. Ibrani
Seorang anak perempuan belajar menulis huruf Ibrani Foto: Shutter Stock
Awalnya, bahasa Ibrani bukanlah bahasa yang resmi digunakan secara umum oleh penduduk Israel untuk berkomunikasi pada kisaran tahun 400 Masehi. Namun, akhirnya bahasa ini dijadikan sebagai bahasa liturgi untuk masyarakat Yahudi di seluruh dunia dan menjadi salah satu bahasa resmi pada abad ke-19 dan 20, tepatnya setelah perang dunia kedua.
Meski menurut perkiraan bahasa Ibrani baru digunakan selama 5000 tahun terakhir, Taleninstituut Nederland dalam laman resminya mengungkapkan bahwa menurut peninggalan tertulis yang ada, bahasa Ibrani sudah digunakan sejak 1000 SM.
ADVERTISEMENT
Meski bahasa Ibrani modern memiliki beberapa perbedaan dengan bahasa aslinya, para penutur asli masih tetap dapat memahaminya. Hingga saat ini, bahasa Ibrani masih digunakan, dan diperkirakan ada sekitar sembilan juta orang yang menjadi penutur bahasa Semitik dari cabang rumpun bahasa Afro - Asia tersebut.
2. Tamil
Ilustrasi Pernikahan di India Foto: Shutter Stock
Dituturkan oleh sekitar 78 juta orang di dunia serta diakui sebagai bahasa resmi di Sri Lanka dan Singapura, bahasa Tamil merupakan satu-satunya bahasa klasik yang dapat bertahan hingga ke masa modern. Para peneliti menemukan prasasti dalam bahasa Tamil yang berasal dari abad 300 SM.
Namun, berdasarkan bukti lain, para ilmuwan percaya bahwa bahasa Tamil pertama kali muncul sekitar 2500 SM. Tidak seperti bahasa lainnya --seperti Sansekerta atau bahasa India kuno lainnya-- yang berhenti digunakan sebagai bahasa umum pada 600 M, bahasa Tamil justru terus berkembang dan jadi salah satu bahasa umum dari 20 bahasa yang digunakan di dunia.
ADVERTISEMENT
3. China
Ilustrasi suporter Liga China. Foto: AP
Bahasa China menjadi satu-satunya bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Mulai dipakai pada tahun 1250 SM di akhir dinasti Shang, bersama dengan bahasa Tamil, bahasa China menjadi salah satu bahasa tertua yang masih bertahan hingga saat ini di dunia.
Ada banyak dialek dan variasi dari bahasa China, seperti Mandarin, Kantonis, dan Hokkien. Dengan jumlah penutur sebanyak 1,2 miliar orang yang menganggap bahasa Mandarin sebagai bahasa ibu, bahasa China bukan hanya menjadi salah satu bahasa dengan penutur terbanyak, tapi juga salah satu dari enam bahasa resmi PBB.
4. Farsi
Ilustrasi para pria di Iran sedang berdiskusi Foto: Shutter Stock
Kamu mungkin tak terlalu akrab dengan bahasa Farsi, tapi sebenarnya bahasa Farsi merupakan bahasa yang digunakan di Iran, Afghanistan dan Tajikistan modern. Selain dikenal sebagai Farsi, bahasa ini juga populer dengan nama bahasa Persia, karena merupakan keturunan langsung dari Persia tua yang dulunya digunakan pada masa Kekaisaran Persia.
ADVERTISEMENT
Selama berabad-abad, bahasa Persia telah mempengaruhi bahasa lainnya seperti Urdu. Oleh sebab itu, sastra Persia memiliki makna sejarah yang besar dan diteliti secara luas oleh ahli bahasa di dunia. Bahasa Persia diperkirakan telah ada sejak 600 SM lalu berevolusi menjadi lebih modern pada 800 M.
5. Basque
Pasangan suami istri mengenakan pakaian tradisional Basque Foto: Shutter Stock
Bahasa Basque dianggap sebagai salah satu bahasa yang menyimpan misteri. Walau digunakan oleh 900 ribu orang sebagai bahasa ibu di Spanyol dan Prancis, dan bahasa Latin untuk kebutuhan menulis, bahasa Basque nyatanya tidak punya keterkaitan dengan bahasa latin atau bahasa lain di dunia.
Hingga saat ini, para ilmuwan belum dapat menentukan asal-usulnya, tapi yang mereka tahu, bahasa Basque sudah ada dan digunakan sebelum pasukan Romawi mencapai Spanyol pada abad ke-2. Hal itu pula yang menjadikan peneliti menganggap bahwa Basque mungkin merupakan bahasa tertua di Eropa Barat.
ADVERTISEMENT
6. Lithuania
Seorang anak memegang bendera Lithuania Foto: Shutter Stock
Sebagian besar bahasa Eropa berasal dari bahasa Lithuania yang berkembang membentuk puluhan bahasa yang berbeda seperti Jerman, Italia, dan Inggris. Disebut-sebut sebagai salah satu bahasa tertua, Lithuania mulai terpisah menjadi bahasa yang berbeda sekitar tahun 3500 SM.
Dengan jumlah penutur sebanyak tiga juta orang di seluruh dunia, bahasa Lithuania merupakan salah satu bahasa Indo-Eropa paling konservatif, sama seperti bahasa Sanskerta, Latin, dan Yunani kuno.
7. Yunani
Ilustrasi kota-kota di Yunani Foto: Shutter Stock
Dikenal sebagai bahasa para filsuf, tokoh intelektual, dan ilmuwan di masa lalu, bahasa Yunani hingga saat ini digunankan oleh lebih dari 13 juta orang. Catatan peneliti mengungkapkan bahwa bahasa Yunani berasal dari sekitar 1500 SM dan saat ini diakui sebagai bahasa resmi PBB dan Uni Eropa.
ADVERTISEMENT
Bahasa Yunani diperkirakan sudah ada setidaknya sejak 3000 SM, meski bukti artefak paling tua yang ditemukan berasal dari 1450 SM. Walaupun sudah berevolusi menjadi lebih modern mulai abad ke-11 M, bahasa Yunani memegang rekor sebagai bahasa hidup tertua di dunia.
Hingga saat ini penutur asli bahasa Yunani tersebar di berbagai penjuru dunia, sebagian besarnya berada di Yunani, Siprus, Italia, Turki, dan Albania. Menarik, kan?