news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

7 Tipe Pendaki yang Sering Ditemukan saat Mendaki Gunung

21 Mei 2018 8:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendaki Gunung Merapi (Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaki Gunung Merapi (Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah)
ADVERTISEMENT
Gunung menjadi salah satu destinasi wisata yang disukai oleh traveler yang cinta dengan alam. Hawa sejuk dan bau pepohonan yang menemani sambil menikmati momen sunrise, jadi alasan gunung digemari kalangan traveler.
ADVERTISEMENT
Karenanya perjuangan saat mendaki bukan satu hal yang besar bagi traveler. Mendaki bersama teman-teman atau sendiri punya sensasi yang berbeda di setiap perjalanannya.
Tak hanya mendapatkan sensasi yang berbeda, mendaki gunung juga membuat kamu bertemu banyak orang dengan berbagai tipe. Lalu, tipe pendaki apa saja yang sering ditemukan dalam perjalanan mendaki gunung? Berikut ulasannya:
1. Si Pengungkap Cinta
Pendaki Tongariro (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaki Tongariro (Foto: Wikimedia Commons)
Tipe ini biasanya belum tentu ‘cinta’ dengan gunung atau traveling. Menjadikan film sebagai referensi, traveler jenis ini akan menyiapkan diri dengan menonton berbagai film romantis, puisi, atau tayangan traveling.
Kadang pendaki tipe ini membawa gitar atau buku catatan yang kelak akan ia gunakan untuk membuat kenangan dengan orang yang diajak. Punya segudang lagu romantis adalah senjata ampuh tipe ini. Puncak perjalanannya adalah menikmati sunrise atau sunset berdua dengan pasangannya.
ADVERTISEMENT
2. Si Stylish
Gunung Kelud (Foto: Instagram @kurniawanbgs)
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Kelud (Foto: Instagram @kurniawanbgs)
Penampilan ala pendaki profesional biasanya akan terlihat dari tipe ini. Menggunakan pakaian branded dengan model keluaran terbaru dan tone warna senada layaknya model papan atas jadi ciri khas mereka. Tak jarang tipe ini berhasil menarik perhatian pendaki lawan jenis.
3. Si Anak Alam
Pendaki Gunung Everest. (Foto: Dok. Wissemu Mahitala)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaki Gunung Everest. (Foto: Dok. Wissemu Mahitala)
Pendaki sejati. Dua kata yang langsung terpikir saat melihat tipe ini.
Punya segudang pengalaman mendaki, supel, dan terampil menjadi ciri khas tipe ini. Tak hanya terampil dalam mendaki, membuat tenda, atau menyalakan api, si anak alam juga punya kemampuan melakukan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan.
Karena cintanya dengan alam, ia biasanya tidak ragu untuk memarahi pendaki yang mengotori kawasan gunung atau berselfie di tempat yang seharusnya. Ia juga mau membawa sampah yang ditemukan saat turun gunung. Menikmati sambil menjaga keindahan alam adalah fokus utama tipe ini.
ADVERTISEMENT
4. Si Doyan Selfie
Tren Foto yang Jadi Petaka Bagi Kebersihan Gunung  (Foto: Putri Sarah Arifira/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tren Foto yang Jadi Petaka Bagi Kebersihan Gunung (Foto: Putri Sarah Arifira/kumparan)
Mengabadikan momen dalam gambar jadi tujuan utama pendaki tipe ini. Membawa peralatan tambahan seperti tongsis atau tripod juga kerap dilakukan oleh si doyan selfie.
Bukan hanya sekali dua kali foto, ia bisa melakukannya hingga berkali-kali. Mencoba berbagai gaya hingga berfoto di berbagai tempat dilakukannya untuk mendapatkan spot foto yang ia anggap Instagramable untuk menghasilkan feed Instagram yang ciamik.
5. Si ‘Ibu’
Pendaki di Dekat Sumber Mata Air. (Foto: Flickr/Chang Ju Wu)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaki di Dekat Sumber Mata Air. (Foto: Flickr/Chang Ju Wu)
Membawa logistik dalam jumlah besar, tipe ini sering kali mengagetkan teman seperjalanannya, karena membawa bahan makanan yang tidak diduga. Menikmati pemandangan di gunung sambil sekadar makan atau ngopi membuat ia tidak terlalu berhasrat untuk naik ke puncak gunung. Ketimbang naik ke puncak, ia lebih memilih menjaga carrier di tenda.
ADVERTISEMENT
6. Si Newbie
Bandung Explorer di Gunung Bendera, Bandung (Foto:  Instagram/@bdg_explorer)
zoom-in-whitePerbesar
Bandung Explorer di Gunung Bendera, Bandung (Foto: Instagram/@bdg_explorer)
Ceria dan bersemangat. Ciri ini akan sangat lekat pada newbie. Belum banyak pengalaman mendaki menjadikan tipe ini selalu semangat dalam setiap perjalanan.
Newbie juga biasanya punya rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga ia punya segudang pertanyaan dan tidak bosan ‘mencerca’ travel buddy-nya lewat pertanyaannya. Selain itu, si newbie juga dapat diidentifikasi lewat peralatan dan perlengkapannya yang masih baru, seperti flanel, carrier, dan celana kargo. Ia juga rela nabung untuk membeli sendiri kebutuhan mendaki atau membiayai perjalanan mendakinya.
7. Si Egois
Ilustrasi Pendaki Egois (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pendaki Egois (Foto: Pexels)
Pendaki jenis ini biasanya tidak mau tahu dengan urusan yang terjadi di sekitarnya. Fokusnya adalah sampai di puncak sesuai yang ia rencanakan. Karena itu, biasanya meski si egois pergi bersama teman-temannya, ia tidak akan ragu meninggalkan teman yang ia rasa ‘menyusahkan’ atau menghambat perjalanan. Tipikal ini umumnya berprinsip no matter what happens, show must go on.
ADVERTISEMENT
Kamu tipe yang mana?