Bolehkah Memotret Saat Berada di Dalam Pesawat?

Memotret di dalam pesawat. (Foto: Shutterstock)

Mengabadikan foto maupun video saat melakukan penerbangan memang menjadi hal yang menarik. Selain karena mendapatkan aerial footage yang Instagramable dan khas, memotret dalam penerbangan menjadi salah satu bukti historis ketika ingin mengingat kembali perjalanan yang pernah dilakukan.

Namun, meskipun merupakan kegiatan yang 'biasa' dilakukan, nyatanya masih ada maskapai yang melarang penumpangnya untuk mengambil foto. Hal ini yang terjadi pada penerbangan di salah satu maskapai Amerika Serikat.

Baru-baru ini, seorang penumpang maskapai asal Amerika Serikat, Natalie Root, mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan dalam penerbangannya dari Santiago, Chile, menuju Dallas, Amerika. Seorang temannya yang ingin mengambil foto interior pesawat yang mereka tumpangi justru mendapatkan teguran dari pramugari maskapai tersebut.

Dilansir Washington Post, seorang pramugari menegur karena temannya menyalakan flash saat memotret. "Seorang pramugari melihatnya karena ia menyalakan flash di kamera ponselnya dan kemudian pramugari tersebut meminta teman saya untuk menghapus foto-foto itu secepatnya," tutur Root, yang merupakan seorang pensiunan guru dari Arlington, Negara Bagian Virginia, Amerika Serikat.

"Pramugari tersebut menuduh teman saya memotret kru pesawat, padahal nyatanya tidak. Dia berkata bahwa hal tersebut merupakan pelanggaran peraturan federal. Petugas yang lain bahkan meminta pilot maskapai tersebut untuk memutar balik pesawatnya," tambah Root.

Teman Root akhirnya diperbolehkan berangkat menuju Dallas setelah menghapus foto-foto tersebut. Meski akhirnya mereka dapat terbang kembali ke Dallas, kejadian tidak menyenangkan itu membuatnya merasa terguncang dan dipermalukan. Lalu sebenarnya, apakah boleh penumpang memotret ketika sedang berada di dalam pesawat?

Memotret di dalam pesawat. (Foto: Shutterstock)

Batasan dalam melakukan pengambilan gambar di maskapai penerbangan sendiri saat ini memang masih menjadi 'area abu-abu', karena belum ada undang-undang federal yang memberi larangan secara langsung. Dalam peninjauan kembali undang-undang Federal Aviation Administration 2017 lalu, ada pihak yang mencoba membuat batas untuk melarang fotografi di maskapai komersial, yang kemudian dibuktikan dengan semakin banyaknya kasus teguran kepada penumpang, seperti yang dirasakan oleh teman Root.

Sebagai gantinya, terdapat peraturan 49 U.S.C. 46504 yang melarang penumpang untuk mengganggu kru pesawat yang bertugas. Taylor Garland, juru bicara Asosiasi Pramugara Penerbangan, mengungkapkan bahwa memotret awak kabin memang tidak diizinkan oleh sebagian besar maskapai Amerika Serikat.

"Untuk keselamatan penumpang dan awak serta keamanan kabin, memotret awak kabin memang tidak diizinkan. Jika awak kabin mendapati bukti berupa foto maupun video yang prosesnya dapat membahayakan penumpang atau pramugari/pramugaranya, itu jelas tidak diperbolehkan," ujar Garland.

Memotret di dalam pesawat. (Foto: Shutterstock)

Sementara itu, kebijakan fotografi Amerika Serikat untuk maskapai penerbangan mencatat bahwa pengambilan gambar atau video di pesawat hanya diperbolehkan untuk mengabadikan peristiwa pribadi. Foto atau rekaman terkait penumpang lain, serta petugas penerbangan tanpa persetujuan sebelumnya tidak diizinkan.

"Maskapai penerbangan tidak punya wewenang untuk memaksa penumpang menghapus foto atau video mereka. Jadi, apabila Anda merekam sesuatu yang layak diberitakan, Anda tidak boleh menghapusnya meskipun diancam," tutur Carlos Miller, blogger yang menulis blog Photography Is Not A Crime.

Hmm...bagaimana menurutmu? Apakah kamu termasuk orang yang suka mengabadikan foto ketika berada di dalam pesawat?