news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Jangan Remehkan Penggunaan Seat Belt di Pesawat, Ini Alasannya

6 September 2018 7:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi cabin pesawat (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cabin pesawat (Foto: Pexels)
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang sering bepergian dengan pesawat, pastinya sudah akrab dengan peringatan penggunaan sabuk pengaman atau seat belt oleh pramugari.
ADVERTISEMENT
Imbauan penggunaan sabuk pengaman juga bukanlah hal yang sepele dalam dunia penerbangan. Hal ini terlihat dari cara awak kabin mengingatkan setiap penumpang. Mulai dari imbauan lewat mikrofon, menunjukkan cara penggunaan lewat demo keselamatan, hingga melalui nyala lampu di atas kepala penumpang.
Di balik tingginya intensitas pengingat untuk menggunakan sabuk pengaman, tahukah kamu seberapa penting seat belt bagi penumpang?
Dilansir Express, seat belt atau sabuk pengaman pada pesawat berfungsi untuk menghindarkan penumpang dari kecelakaan atau meminimalisir risiko dari kejadian tak terduga. Misalnya saja saat pilot harus mengerem secara mendadak atau akibat turbulensi di udara.
Selain itu, sabuk pengaman merupakan alat pengaman pertama untuk menghindari kecelakaan saat pesawat mencapai 11 menit waktu kritis penerbangan, yaitu pada tiga menit pertama menjelang lepas landas dan delapan menit terakhir menjelang pendaratan.
ADVERTISEMENT
Situasi critical eleven dalam penerbangan dianggap sebagai waktu-waktu paling berisiko. Sehingga, penumpang diharapkan untuk tidak melakukan hal apapun yang dapat mengalihkan perhatian, seperti tidur, mendengarkan musik, pergi ke toilet, atau melepaskan sepatu.
Penggunaan seat belt atau sabuk pengaman pesawat akan meminimalisir cedera akibat hantaman langsung yang terjadi pada tubuh penumpang.