Menelusuri Danau Weekuri, Laguna Unik Berair Payau

15 April 2019 14:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Danau Weekuri, Sumba. Foto: Faiz Zulfikar/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Danau Weekuri, Sumba. Foto: Faiz Zulfikar/kumparan
ADVERTISEMENT
“Ayok kita ke Danau Weekuri,” ajak Manto, driver yang setia mengantar dan memberi tahu destinasi terbaik di Sumba kepada kumparan, belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Tanpa pikir panjang, kami pun langsung mengiyakan. Selain percaya dengan rekomendasi dari dirinya, menurut informasi yang kami dapatkan, Danau Weekuri memang sangat cantik.
Lagoon Weekuri dari udara. Foto: Faiz Zulfikar/kumparan
Dari Desa Wainyapu di Sumba Barat Daya, mobil kami melaju selama 1,5 jam. Jalanan mulus dengan pepohonan yang menjulang tinggi, ditambah guyonan dari Manto, membuat perjalanan tak terasa membosankan.
Meski Danau Weekuri sangat mempesona, sayangnya informasi dan aksesnya masih sangat kurang. Misalnya, saat kami masuk ke kawasan danau, jalan yang dilewati berupa bebatuan dan hanya cukup untuk satu mobil.
Hal itu yang juga menimpa kami. Saat melewatinya, kami berpapasan dengan kendaraan lain. Tentu, kami harus mengalah dan memundurkan mobil, demi bergantian dengan mobil lain. Sungguh disayangkan, padahal objek wisata satu ini dikelola oleh pemerintah.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk parkir, Danau Weekuri menyediakan lahan khusus meski tak besar. Pada saat kami datang, terlihat tiga mobil terparkir, rupanya ada wisatawan lain yang sedang berkunjung.
Butuh waktu kurang dari lima menit, dari tempat parkir kendaraan menuju lokasi danau. Begitu sampai di lokasi ini, kamu harus melalui jalan berupa tangga, lengkap dengan pegangan di sisi kiri dan kanan.
Sampai di bibir danau, pemandangan di sekeliling sungguh menakjubkan. Air danau berwarna biru kehijauan dibalut batu karang menjulang tinggi bagai tembok pembatas alami.
Saat kami tiba, Danau Weekuri sangat sepi, bak kolam renang pribadi. Hanya ada dua orang wisatawan laki-laki yang sedang berenang. Usut punya usut, ternyata bapak dan anak ini berasal dari Australia dan sudah lama menetap di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bentuk Danau Weekuri menyerupai oval, panjangnya mencapai 150 meter dan lebar 50 meter. Sementara kedalamannya sekitar satu meter, katanya bila musim penghujan tiba, kedalamannya bisa bertambah.
Satu hal yang unik di sini adalah air Danau Weekuri bukan berisi air tawar, melainkan air payau. Hal ini karena letaknya berada persis di samping laut dan air laut tersebut masuk dari celah-celah batu karang.
Selain berair asin, danau ini juga dihuni bulu babi. Biasanya terdapat di sudut yang berbatasan dengan laut.
Berenang menjadi aktivitas wajib yang dilakukan di Danau Weekuri. Tersedia pula papan loncat setinggi 5 meter.
Untuk fasilitas, Danau Weekuri dilengkapi dengan beberapa warung yang menjajakan makanan dan minuman. Ada juga pedagang yang menjual kain khas Sumba.
ADVERTISEMENT
Kemudian tersedia pula toilet untuk laki-laki dan perempuan. Hanya saja, sewaktu kami datang, kamar mandinya kotor, gelap dan bau.
Tiket masuk wisatawan dan biaya parkir di Danau Weekuri dipatok hanya Rp 2 ribu saja. Tapi pada kenyataanya, kami diminta lebih.