Mengenal Air Traffic Controller, Pengatur Lalu Lintas Pesawat di Udara

4 Oktober 2018 17:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Petugas Air Traffic Controller Sedang Bekerja (Foto: Flickr / Aaron Belford)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Petugas Air Traffic Controller Sedang Bekerja (Foto: Flickr / Aaron Belford)
ADVERTISEMENT
Selain bekerjasama dengan Ground Marshall, awak penerbang juga harus menjalin komunikasi dengan petugas Air Traffic Controller atau ATC. Ya, petugas satu ini bak teman dekat pilot karena harus selalu berkomunikasi.
ADVERTISEMENT
Tugas mereka pun tak main-main. Petugas ATC terkenal mengemban tugas yang berat dan menuntut ketelitian. Mereka mempunyai tugas untuk mencegah pesawat terlalu dekat satu sama lain dan mencegah terjadinya tabrakan antar pesawat di udara.
Petugas Air Traffic Controller Sedang Berkoordinasi (Foto: Flickr / Official U.S. Navy Page)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Air Traffic Controller Sedang Berkoordinasi (Foto: Flickr / Official U.S. Navy Page)
ATC juga bertugas memberikan informasi yang dibutuhkan pilot, seperti informasi cuaca, navigasi penerbangan, dan lalu lintas udara. Serta memandu pilot untuk menaikan, menurunkan, atau membelokkan pesawat.
Maka dari itu, ATC dan awak penerbang bak kerabat selama di udara dan di darat. Keduanya harus selalu berkomunikasi untuk bertukar informasi, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Petugas Air Traffic Controller (Foto: Flickr / Johnson Barros)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Air Traffic Controller (Foto: Flickr / Johnson Barros)
Petugas ATC bekerja dari tower tinggi untuk Aerodrom Control Tower agar mudah melihat dengan jelas keadaan landasan. Sementara untuk Approach Control Unit dan Area Control Center berada di ruangan yang juga berada tidak jauh dari menara agar mudah berkoordinasi.
Tower Tempat Petugas Air Traffic Controller Bekerja (Foto: Flickr / panache2620)
zoom-in-whitePerbesar
Tower Tempat Petugas Air Traffic Controller Bekerja (Foto: Flickr / panache2620)
Tugas yang berat dan menuntut ketelitian, serta ketepatan membuat para petugas ATC 'dilarang' stres. Maka dari itu, petugas diharuskan istirahat yang cukup dan tidak boleh bekerja melampaui jam yang sudah ditentukan.
ADVERTISEMENT