Pena Palace, Kastil Instagramable di Portugal yang Hadir pada Abad 19

19 Agustus 2018 15:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pena Palace (Foto:  Dok: Flickr/Trey Ratcliff)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Trey Ratcliff)
ADVERTISEMENT
Kalau kamu terbiasa melihat dinding warna-warni di wilayah pemukiman penduduk atau wisata, Portugal menghadirkan wisata yang berbeda. Karena negeri asal pesepak bola Christiano Ronaldo itu menghadirkan warna-warni di tengah bukit, lengkap dengan kastilnya.
ADVERTISEMENT
Sebuah kastil di Bukit Sinatra, Portugal, hadir dengan warna yang kontras di antara hijaunya pepohonan. Kastil yang dinamai Palacio Nacional da Pena atau juga dikenal sebagai Pena Palace tersebut dibangun dengan warna cerah yang beragam. Padahal, biasanya kastil dibangun hanya dengan satu hingga tiga warna saja.
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/wakeuplittlesuzy)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/wakeuplittlesuzy)
Pasalnya, Pena Palace didirikan dengan menggunakan berbagai warna cerah, seperti merah, kuning, krem, cokelat muda, dan abu-abu. Tak cuma itu, setiap bagian kastil juga memiliki bentuk yang berbeda. Pena Palace memiliki menara menyerupai kubah, menyerupai menara Big Ben di Inggris, tanpa meninggalkan aksen latin lewat pintu-pintunya yang melengkung indah.
Dibangun pada abad 19, Pena Palace awalnya hanya menjadi sebuah rumah musim panas bangsawan Portugis. Berdiri atas inisiatif Raja Ferdinand II, Pena Palace didesain menyerupai kastil Eropa pada abad pertengahan.
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Carolina Cooke)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Carolina Cooke)
Eksterior Pena Palace yang beragam dan banyak warna seakan mencerminkan keinginan Raja Ferdinand II, untuk menjadikan bangunan ini sesuai dengan selera para raja dari berbagai latar belakang.
ADVERTISEMENT
Berdiri di puncak tertinggi kedua di Bukit Sinatra, Pena Palace berada di kisaran ketinggian 480 meter di atas permukaan laut. Sempat runtuh pada masa Revolusi 1910, Pena Palace mengalami restorasi pada abad ke-20 dan menjadi salah satu warisan dunia UNESCO pada 1995.
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/01dcs2)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/01dcs2)
Dihias patung mitologis dan lukisan di tiap dindingnya, membuat Pena Palace jadi salah satu wisata yang wajib kamu datangi saat menyambangi Portugal. Salah satu patung ikonik di Pena Palace adalah Gargoyle, atau juga yang biasa disebut sebagai Triton. Makhluk mitologi yang memiliki badan setengah ikan dan setengah manusia
Menariknya, tak hanya indah dipandang, warna-warni Pena Palace dan bentuknya yang indah menjadikannya wisata Instagramable dan kekinian. Wajar saja, Pena Palace menjadi salah satu destinasi wisata menarik dan terbaik di Portugal dengan gaya arsitekturnya yang Romantis ala abad 19, namun tidak ketinggalan zaman.
Pena Palace (Foto:  Dok: Flickr/Tony Fernandez)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Tony Fernandez)
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Pena Palace, disarankan untuk menghindari jam-jam sibuk seperti pukul 11.00 - 12.00 dan 15.00 -16.00 waktu setempat. Sehingga, kamu bisa leluasa melakukan eksplorasi atau hunting foto, tanpa terganggu lalu lalang pengunjung.
ADVERTISEMENT
Buka mulai pukul 09.30 pada musim panas dan 10.00 waktu setempat pada musim dingin, Pena Palace mengenakan tiket sebesar 12 - 49 euro atau sebesar Rp 240 ribu hingga Rp 980 ribu per orangnya.
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Mika Laitinen)
zoom-in-whitePerbesar
Pena Palace (Foto: Dok: Flickr/Mika Laitinen)
Yang perlu kamu perhatikan sebelum berangkat menyambangi Pena Palace adalah aturan memotret bagian dalam kastil. Pena Palace melarang adanya pengambilan gambar interior. Jadi jangan sampai kamu melanggar dan mesti 'membayar', ya.
Bagaimana? Siap berlibur ke Portugal?