news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pendakian Gunung Ijen Kembali Dibuka Mulai Jumat Besok

5 April 2018 17:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penambang belerang Kawah Ijen (Foto: Afandi Ahmad/pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Penambang belerang Kawah Ijen (Foto: Afandi Ahmad/pixabay)
ADVERTISEMENT
Setelah hampir dua minggu ditutup, pendakian Gunung Ijen, Banyuwangi, akhirnya dibuka kembali. Kabar itu datang dari surat edaran yang diterbitkan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur yang menyatakan, bahwa Gunung Ijen sudah bisa didaki untuk kunjungan wisata mulai Jumat (6/4) pukul 00.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kawah Ijen ditutup mulai 23 Maret lalu karena aktivitas semburan asap dan gas belerang yang sedang naik. Konsentrasi asam sulfat yang tinggi ditandai dengan terciumnya bau gas yang menyesakkan napas, sehingga dinilai tidak aman bagi wisatawan maupun penambang belerang.
“Konsentrasinya makin tinggi karena pengaruh curah hujan. Nah, asam sulfat itu baru terurai saat terkena sinar matahari. Oleh karena itu, kami himbau teman-teman wisatawan untuk tidak mendaki pada malam hari,” papar Muhammad Yanuarto Bramuda, Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi, saat dihubungi kumparanTRAVEL, Kamis (5/4).
Berdasarkan rapat koordinasi perkembangan aktivitas Gunung Ijen yang dihadiri perwakilan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso pada 4 April lalu, pendakian wisata Ijen dan penambangan belerang dibatasi antara pukul 04.00 - 12.00 WIB. Pihak BBKSDA juga akan terus mengevaluasi perkembangan situasi di kawasan Ijen
ADVERTISEMENT
.
“Hanya boleh jam 4 persis setelah shalat shubuh sampai jam 12.00 WIB. Meski Ijen sangat indah, kami tetap mengutamakan keamanan wisatawan,” tambah Bramuda.
Selain pembatasan waktu pendakian, BBKSDA juga kembali mengingatkan agar wisatawan tetap menjaga jarak dari Kawah Ijen. Pengunjung hanya boleh mendekat dalam radius 1 kilometer dari kawah yang terkenal dengan blue fire itu.