Pilihan Hotel Berbintang Empat di Banyuwangi

kumparanTRAVEL

23 Oktober 2017 10:35 WIB

Hotel El Royale Banyuwangi (Foto: Nur Syarifah Sa'diyah/kumparan)

Menjadi salah satu destinasi pariwisata favorit, membuat Banyuwangi terus berbenah. Terkenal dengan keindahan alamnya, kabupaten di ujung timur Pulau Jawa itu memang lekat dengan pariwisata ala backpacker-nya, seperti pendakian di Gunung Ijen atau kamping di tepi pantai. Namun, bagi kamu yang memiliki bujet lebih tidak ada salahnya untuk menikmati kemewahan ala hotel berbintang di ujung timur Pulau Jawa.

Tahun 2017 Banyuwangi secara resmi beroperasi dua hotel berbintang empat, yakni El Royale Hotel dan Grand Harvest Resort & Villas. Keduanya sama-sama menawarkan konsep alami tanpa menghilangkan kesan elegan dan mewah.

El Royale yang mulai dibuka untuk umum pada 24 Mei 2017, menjadi hotel bintang empat pertama di Banyuwangi. El Royale dirancang dengan mengedepankan kekhasan Banyuwangi. Lobi hotel dibuat mirip Pendopo Sabha Swagatha Blambangan yang memiliki empat pilar utama.

Tidak ketinggalan, atap hotel pun diadopsi dari atap rumah Suku Using, suku asli Banyuwangi. Keramik yang digunakan juga bermotif gajah uling yang merupakan motif batik khas Banyuwangi.

"Hotel ini sangat menggambarkan Banyuwangi. Atapnya mirip atap rumah Suku Using. Pihak hotel membuat lobinya mirip dengan Pendopo Banyuwangi," ujar Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas seperti dilansir banyuwangikab.go.id.

Hotel yang terletak di Jalan Raya Banyuwangi-Jember Km7, Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi itu memiliki 152 kamar, satu ballroom berkapasitas 1.000 orang, dan enam meeting room yang masing-masing berkapasitas 700 pax.

Grand Harvest and Resort Hotel Banyuwangi (Foto: Instagram.com/@grandharvestresort)

Menyusul El Royale, hadir Grand Harvest Resort & Villas. Hotel dengan konsep resort ini diresmikan pada 10 September 2017. Grand Harvest berlokasinya berada di Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi dan hanya berjarak sekitar 35 menit dari Paltuding, pos awal menuju obyek wisata Kawah Ijen.

Grand Harvest menyuguhkan kemewahan yang dibalut dengan suasana alami pedesaan. Penginapan yang berdiri di atas lahan seluas 6 hektare ini dikelilingi oleh pemandangan hijau sawah dan pegunungan. Bisa dikatakan bahwa pemandangan alam jadi salah satu keunggulan Grand Harvest.

Fasilitas yang ditawarkan terbilang lengkap seperti villa dengan kolam renang pribadi, restoran dan ballroom.

Ketersediaan hotel berbintang empat merupakan langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi untuk makin memajukan pariwisata kabupaten berjuluk "Sunrise of Java" tersebut.

Meski begitu, Pemkab Banyuwangi tidak sembarangan memberikan izin pendirian hotel baru. Saat ini Pemkab Banyuwangi masih memberlakukan moratorium izin pendirian hotel.

Menurut Anas, kebijakan moratorium izin hotel ini juga dalam rangka melindungi dunia usaha di daerah tujuan wisata itu.

"Banyuwangi tidak mengobral izin hotel meski banyak yang berminat. Sekarang Banyuwangi sedang membentuk pasar. Sudah tumbuh bagus, tapi masih dalam kerangka membentuk pasar. Jadi kami tidak obral izin hotel agar kompetisi antarhotel menjadi sehat. Kasihan dunia usaha yang sudah investasi puluhan miliar tapi kemudian terjadi hancur-hancuran harga," ujar Anas seperti dilansir jpp.go.id

Dikutip dari jpp.go.id, data kunjungan hotel di Banyuwangi, mencapai 540.669 pengunjung lokal dan 59.597 pengunjung mancanegara.

Transitional loading...