Pulau Kaja, Rumah Orangutan Sebelum Dilepas ke Alam Liar

21 Desember 2017 17:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orangutan di Pulau Kaja, Kalimantan Tengah. (Foto: Instagram @dominiquediyose)
zoom-in-whitePerbesar
Orangutan di Pulau Kaja, Kalimantan Tengah. (Foto: Instagram @dominiquediyose)
ADVERTISEMENT
Taman Nasional Tanjung Puting bukan satu-satunya spot konservasi di mana kamu bisa melihat orangutan. Tak jauh dari Taman Nasional Tanjung Puting, tepatnya di Pulau Kaja, kamu bisa melihat puluhan orangutan yang bergelantungan di pohon.
ADVERTISEMENT
Pulau Kaja merupakan bagian dari Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Pulau ini merupakan rumah bagi 40 ekor orangutan yang sedang dipersiapkan untuk dilepas ke hutan belantara. Pulau Kaja berada dalam pengawasan Borneo Orangutan Survival, sebuah organisasi non-profit yang berusaha mengkonservasi orangutan di kawasan Borneo.
Meski dibatasi, Pulau Kaja bisa dikunjungi oleh masyarakat umum. Dilansir ANTARA, untuk mencapai pulau ini bisa melewati dua jalur, yakni via darat dan sungai.
Menyusuri Pulau Kaja dengan perahu motor. (Foto: Instagram @dominiquediyose)
zoom-in-whitePerbesar
Menyusuri Pulau Kaja dengan perahu motor. (Foto: Instagram @dominiquediyose)
Jalur darat membutuhkan 45 menit berkendara dari pusat kota Palangkaraya. Sedangkan jika melalui Sungai Rungan dengan menggunakan perahu motor, perjalanan menghabiskan waktu sekitar 1,5 jam dari Pelabuhan Rambang atau Pelabuhan Tugu Soekarno.
Sayangnya pengunjung tidak boleh menginjakkan kakinya di Pulau Kaja. Wisatawan hanya boleh menyaksikan orangutan dari perahu motor sejauh 15 meter dari tepi daratan. Selain itu, mereka juga tidak diperbolehkan memberi makan orangutan dan tidak boleh bersuara gaduh.
ADVERTISEMENT
Pembatasan ini dilakukan untuk melindungi orangutan di Pulau Kaja. Jika mereka terlalu dekat dengan manusia, dikhawatirkan orangutan itu tidak bisa hidup mandiri.
Melihat orangutan Pulau Kaja dalam radius 15 meter (Foto: Instagram @baayooe)
zoom-in-whitePerbesar
Melihat orangutan Pulau Kaja dalam radius 15 meter (Foto: Instagram @baayooe)
Saat musim hujan, sebagian hutan di Pulau Kaja seringnya terendam banjir. Namun di kawasan yang berdataran tinggi, orangutan tetap bisa menyelamatkan diri di sana.
Beroperasi sejak 2006 sebagai hutan konservasi, Pulau Kaja memiliki luas sekitar 110 hektar. Sepulang mengunjungi Pulau Kaja, wisatawan juga bisa mampir ke kampung adat Dayak Ngaju dan Taman Wisata Alam Gunung Tangkilling yang tidak jauh dari sana.