Sama Seperti Tokyo, Wilayah di Australia Juga Terkena Overtourism

26 Juni 2019 17:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wisatawan di Salah Satu Pantai yang Ada di Noosa, Australia Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Wisatawan di Salah Satu Pantai yang Ada di Noosa, Australia Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sama seperti Amsterdam di Belanda dan beberapa Prefektur di Jepang yang tengah dilanda overtourism atau lonjakan turis, sebuah daerah di Australia juga bernasib sama. Adalah Noosa, daerah pemerintahan yang masuk ke dalam wilayah Queensland Tenggara.
ADVERTISEMENT
Ya, Noosa tengah mempertimbangkan untuk melarang wisatawan datang. Dalam laporan Daily Mail, wilayah yang didirikan 1 Januari 2014 ini, pada 2016 lalu dibanjiri 2,36 juta wisatawan asing, padahal jumlah penduduk setempat hanya 52 ribu jiwa.
Pemandangan Pantai di Noosa, Australia Foto: Shutter Stock
Akibat lonjakan turis, The Sun menyebutkan kemacetan lalu lintas pun tak dapat terelakkan. Lalu diperparah dengan minimnya lahan parkir.
“Ada sedikit kebencian muncul dari warga sehubungan dengan musim puncak liburan, karena menimbulkan kemacetan lalu lintas dan penutupan jalan,” ungkap Walikota Noosa, Tony Wellington seperti dikutip dari 7news.
Banyaknya turis yang datang juga ditenggarai oleh beberapa faktor. Misalnya karena populasi di Queensland Tenggara terus tumbuh, sementara kota-kota seperti Brisbane berkembang menjadi pusat bisnis. Alhasil penduduk setempat melirik Pantai Sunshine sebagai pilihan liburan yang cepat dan mudah.
Noosa, Australia Foto: Shutter Stock
Faktor pendukung lainnya karena promosi pariwisata dari Tourism Noosa dua tahun lalu. Pemerintah menetapkan strategi agar Noosa diakui sebagai tujuan paling santai dan berkelanjutan di Australia. Mimpi itu tercapai, tetapi sayang justru menimbulkan dampak negatif.
ADVERTISEMENT
Pemerintah dan penduduk setempat pun terkena imbasnya. Oleh karena itu, diputuskan untuk membatasi area tertentu, terutama di Main Beach dan Hastings Street. Keputusan ini disambut baik oleh penduduk setempat yang muak dengan kepadatan turis.
Panorama Noosa, Australia Foto: Shutter Stock
Selain itu, pemerintah juga ingin memperbanyak lahan parkir, serta membatasi penjualan tiket untuk acara lokal.
Tony juga akan memberikan prioritas kunjungan kepada wisatawan asing. Sebab, pengunjung internasional mampu mendatangkan tujuh kali lipat jumlah pendapatan dibandingkan turis Australia.