Serunya Bermain Escape Room Bertema Laut Pertama di Indonesia

Escape Room SOS from the Deep di Sanur, Bali. (Foto: Intan Alfitry Novian/kumparan)

Pelestarian terumbu karang bukan hanya tugas pemerintah, ahli biota laut, atau pencinta lingkungan. Menyelamatkan terumbu karang dari kerusakan adalah tanggung jawab kita semua. Itulah yang berusaha disampaikan Escape Room SOS from the Deep, permainan interaktif bertema konservasi laut yang terletak di Sanur, Bali.

Escape Room from the Deep atau Pesan Darurat dari Kedalaman Laut merupakan bagian dari kreasi Coral Triangle Center (CTC), organisasi non-profit yang bergerak di bidang konservasi terumbu karang. Letaknya juga berada dalam satu kompleks dengan pusat studi CTC. Beroperasi mulai Desember 2017 lalu, permainan edukatif itu menjadi escape room pertama di Indonesia yang mengangkat tema konservasi laut.

Saat kumparanTRAVEL diajak untuk mencoba langsung permainan ini, kami sebenarnya agak khawatir. Sebab, cukup banyak pemain yang gagal menyelesaikan teki-teki dan keluar escape room dengan melambaikan ‘bendera putih’.

“Kira-kira 50 persen lah yang tidak berhasil. Kami diberi durasi satu jam tiap permainan, tapi banyak yang menyerah. Banyak yang bilang sulit,” ujar Rili Djohani, Executive Director CTC saat ditemui kumparanTRAVEL di Sanur, Bali, Senin (19/3).

Sebenarnya kami juga malu kalau tidak berhasil. Sebab, escape room yang disiapkan untuk 2-6 orang per tim itu ditujukan untuk pemain usia 14 tahun ke atas. Artinya usia 14 tahun pun seharusnya bisa memecahkan teka-tekinya. Sedangkan usia di bawah 14 tahun tetap bisa main dengan didampingi orang dewasa. Anak usia 14 tahun seharusnya bisa, masa tim kumparanTRAVEL gagal?

Escape Room SOS from the Deep (Foto: Dok. Coral Triangle Center)

Karena dihantui rasa penasaran, masuklah kami ke Escape Room SOS from the Deep. Seorang game master di balik pintu lalu menjelaskan mekanisme permainan.

“Kalian punya 4 kali kesempatan menelpon untuk meminta bantuan dan diberi waktu satu jam untuk menyelesaikan teka-teki. Simak video dan poster-poster yang ada pada tiap ruangan untuk memecahkan clue,” paparnya.

Ruang pertama adalah cage room. kumparanTRAVEL dihadapkan pada ruangan biru yang penuh dengan gambar terumbu karang warna-warni. Namun, di dalamnya terdapat kandang besi layaknya penjara yang mengurung kami.

“Kalian harus pecahkan kode untuk keluar dari kandang ini dan masuk ke ruang selanjutnya. Kamera, handphone, dan peralatan elektronik lainnnya harus dititipkan. Ruang selanjutnya tidak boleh difoto agar tetap rahasia,” tambah Rili.

Escape Room SOS from the Deep (Foto: Dok. Coral Triangle Center)

Sebegitu rahasia dan rumit kah teka-teki di dalam escape room? Escape Room SOS from the Deep terdiri atas empat ruang yang kental dengan suasana bawah laut. Lewat teka-teki yang dipasang, pemain ‘dipaksa’ memahami materi konservasi laut dengan cara yang menyenangkan sekaligus menantang. Layar monitor pada tiap ruangan menunjukkan durasi yang tersisa, menambah tegang suasana.

Materi konservasi laut yang disajikan pun lengkap. Mulai dari negara-negara yang tercakup dalam wilayah coral triangle, ukuran ikan yang boleh dipancing, hingga ancaman yang membahayakan kelangsungan hidup biota laut.

Setelah berpusing-pusing ria dalam escape room, akhirnya kumparanTRAVEL berhasil keluar dari escape room dalam 1 jam lebih 1 menit. Meski kelewatan sedikit, setidaknya kami tidak melambaikan bendera putih.

Tertarik untuk mencoba Escape Room SOS from the Deep seperti pengalaman kumparanTRAVEL? Kamu bisa mencoba permainan itu dengan merogoh kocek Rp 100 ribu per orang dan reservasi di situs resminya (http://sosfromthedeep.com). Seluruh pendapatan Escape Room SOS from the Deep akan dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas konservasi laut.