Seven Magic Mountains, Tumpukan Batu Warna-warni Instagramable di AS

6 Juli 2018 12:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seven Magic Mountains, AS (Foto: Dok: Flickr/Travel Nevada )
zoom-in-whitePerbesar
Seven Magic Mountains, AS (Foto: Dok: Flickr/Travel Nevada )
ADVERTISEMENT
Wisata Instagramable memang mampu menarik perhatian para traveler, terutama milenial. Lihat saja bagaimana 'lakunya' karya Yayoi Kusama di Museum MACAN.
ADVERTISEMENT
Tren ini ternyata bukan cuma berlaku di Indonesia. Pasalnya, Amerika Serikat juga punya wisata Instagramable bernama Seven Magic Mountains. Instalasi seni Seven Magic Mountains terdiri dari tujuh tumpukan batu warna-warni dengan tinggi mencapai 30 kaki atau sekitar 9 meter.
Berlokasi di Interstate 15, sekitar 16 kilometer dari selatan Las Vegas, Nevada, Seven Magic Mountains berhasil memikat para pengunjungnya.
Seven Magic Mountains, AS

 (Foto: Dok: Flickr/Travis Estell)
zoom-in-whitePerbesar
Seven Magic Mountains, AS (Foto: Dok: Flickr/Travis Estell)
Dalam situs panduan wisata TripAdvisor, salah satu pengunjung dengan username @693mariaelisac menuturkan, bahwa kawasan ini punya view yang cantik untuk dimasukkan dalam feed Instagram kamu.
Seven Magic Mountains sebenarnya adalah sebuah instalasi seni garapan seorang seniman Swiss ternama, Ugo Rondinone. Instalasi seni ini dibangun menggunakan tumpukan batu yang diwarnai dengan warna terang dan berani.
ADVERTISEMENT
Wajar saja, kawasan ini seketika menjadi salah satu tempat wisata andalan pemburu foto Instagenic.
Mulai dari pasangan, keluarga, hingga binatang peliharaan dibawa ke tempat ini untuk mendapatkan foto-foto yang apik.
Warna-warna yang digunakan oleh Ugo, seperti merah, biru, kuning, pink, putih, hijau, dan biru tersebut memberikan pemandangan yang kontras antara Seven Magic Mountains dengan lingkungan sekitarnya. Indah sekali, bukan?
Warna yang kontras ini terjadi karena instalasi seni tersebut berada di kawasan Ivanpah Valley, yang berdekatan dengan kawasan pegunungan tandus Goodsprings, McCullough, dan Sheep.
Dilansir situs resminya, Ugo mengemukakan bahwa lokasi instalasi seni ini memperkuat identitas Nevada sebagai tempat yang mendukung dan merayakan karya seniman yang menarik.
Seven Magic Mountains juga menjadi penanda bagi para pelancong asing yang tidak mengenal kawasan tersebut.
ADVERTISEMENT
Ugo menuturkan bahwa secara fisik dan simbolik Seven Magic Mountains berada di tengah alam dan buatan. "Alam diekspresikan oleh pegunungan, gurun, dan Jean Dry Lake. Sedangkan buatannya dinyatakan dalam bentuk jalan raya serta arus lalu lintas yang konstan, antara Los Angeles dan Las Vegas," tuturnya.
Seven Magic Mountains, AS
 (Foto: Dok: Flickr/odonata98)
zoom-in-whitePerbesar
Seven Magic Mountains, AS (Foto: Dok: Flickr/odonata98)
Dibuka pada 11 Mei 2016, Seven Magic Mountains akan dipamerkan hingga akhir tahun 2018 mendatang. Instalasi seni karya Ugo Rondinone, diproduksi oleh Art Production Fund, New York dan Nevada Museum of Art, Reno.
Proses pemasangan Seven Magic Mountains sendiri menghabiskan waktu selama empat tahun dengan biaya sebesar 3,5 juta Dolar Amerika atau setara dengan Rp 50 juta.
Lokasi pemasangan Seven Magic Mountains sengaja dipilih di Nevada, karena dekat dengan Jean Dry Lake. Jean Dry lake adalah salah satu tempat yang jadi lokasi instalasi seni legendaris karya Michael Heizer dan Jean Tinquely pada tahun 1960-an.
Seven Magic Mountains, AS (Foto:  Dok: Flickr/FreezeTimeDigital)
zoom-in-whitePerbesar
Seven Magic Mountains, AS (Foto: Dok: Flickr/FreezeTimeDigital)
Karena keindahannya, instalasi seni ini bisa jadi salah satu alasan bagi kamu untuk berkunjung ke Nevada. Tapi ingat, karena letaknya berada di tengah gurun, sebaiknya kamu berhati-hati dengan hewan-hewan beracun seperti ular, kalajengking, atau laba-laba.
ADVERTISEMENT
Jadi, kapan mau berkunjung?