Telan 2 Kg Sampah Plastik, Rusa Taman Kota Rantau Ditemukan Mati

8 Desember 2017 15:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rusa (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rusa (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Kebiasaan membuang sampah pada tempatnya rupanya belum mandarah daging pada masyarakat maupun wisatawan. Saat memnbuang sampah seenaknya, seringnya kita lupa bahwa bukan hanya manusia yang bisa terkena dampaknya, melainkan seluruh ekosistem.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, seekor rusa jantan yang dipelihara di Taman Kota Rantau, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan ditemukan mati. Ironisnya, hewan malang itu mati karena terlalu banyak menelan sampah plastik di area taman.
“Setelah kami visum, ditemukan dua kilogram plastik makanan dan minuman di dalam perut rusa tersebut,” papar Dokter Hewan Triasmoro, yang menginivestigasi kematian binatang itu, dilansir dari Antara.
Selisih sepekan sebelumnya, seekor rusa betina juga mati karena kasus yang sama. Mereka tidak mau makan, hingga tiga hari kemudian ditemukan sudah tidak bernyawa. Padahal, kedua rusa itu baru tiga bulan menempati Taman Kota Rantau, tepatnya sejak awal Oktober lalu.
Baik wisatawan maupun masyarakat sekitar wajib mengambil pelajaran dari kasus ini. Saat berwisata, sebaiknya membawa kantong plastik untuk menyimpan sampah sementara, sebelum menemukan tempat yang seharusnya. Dengan begitu, pengunjung ikut andil dalam menjaga ekosistem sekitar.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dua rusa itu awalnya dipelihara di Taman Kota Rantau sebagai bagian dari rekreasi. “Bupati ingin rusa tersebut jadi hiburan bagi masyarakat, namun sayangnya masyarakat ternyata masih kurang dalam menjaga lingkungan,” pungkas Tapin Wagimin, Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten.