K-Style Hub, Startup Penyedia Produk Kecantikan dari UKM Korea Selatan

26 Agustus 2019 10:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
ADVERTISEMENT
Saat ini, kita semakin mudah untuk mengakses produk kecantikan dari Korea Selatan. Produk-produk ini dijual di pusat perbelanjaan besar, toko-toko yang lebih kecil, bahkan hingga melalui jasa titip (jastip) perseorangan.
ADVERTISEMENT
Kini, tersedia pula alternatif baru untuk mengakses produk asal Negeri Ginseng. Selama setahun terakhir, startup asal Korea Selatan, K-Style Hub, telah mulai mengenalkan produk-produk kecantikan dari perusahaan kecil menengah (small medium enterprises atau SME) Korea di Indonesia.
Park Yun Jung di pop up store K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
Park Yun Jung, President Director dari K-Style Hub, mengatakan bahwa dia memang sengaja ingin memasarkan produk dari SME Korea dan tidak membawa produk kecantikan dari beauty brand besar.
"Saya mau support mereka untuk ekspor kosmetik ke Indonesia. Tapi, langsung bisa ekspor itu susah buat SME. Jadi, saya bantu market research di Indonesia atau customer research," ujar Park Yun Jung kepada kumparanWOMAN di mal PIK Avenue baru-baru ini.
K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
Perempuan asal Korea Selatan ini mengatakan, di tanah kelahirannya, kini ada cukup banyak kosmetik yang dibuat secara oleh perseorangan atau perusahaan kecil. Seringkali, produk-produk ini dibuat dengan untuk menyesuaikan kebutuhan khusus, namun kemudian akhirnya dipasarkan secara umum
ADVERTISEMENT
"Sekarang, di Korea juga banyak orang pribadi yang bikin kosmetik sendiri. Misal, saya punya kulit sensitif tapi enggak cocok dengan banyak produk. Jadi, saya coba buat sendiri," tutur lulusan Korea University tersebut.
Secara total, kini ada enam buah brand kecantikan yang bergabung dan dipasarkan di K-Style Hub. Sebagian besar produk ini berbentuk skin care, misalnya masker dan krim wajah. Namun, ada juga yang berbentuk kosmetik, seperti CC cream spray. Adapun barang-barang ini dijual dengan harga Rp 50 ribu-Rp 700 ribu.
Park Yun Jung di pop up store K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
Yun Jung mengatakan, dia merasa bisnisnya akan sukses di Indonesia. Tak cuma karena produk K-Beauty sedang naik daun, tetapi juga karena dia yakin bahwa produk-produknya memiliki kualitas baik dan desain yang unik.
ADVERTISEMENT
"Banyak anak muda (Korea) yang bisa mengembangkan kosmetik. Jadi idenya lebih inovatif atau desainnya bagus. Jadi, menurut saya cukup menarik," ungkapnya.
Kepercayaan diri yang serupa juga dimiliki oleh Kelly Woo, CEO dari AlOnce, salah satu brand skin care yang turut memasarkan produknya melalui K-Style Hub. Setelah merambah pasar Thailand dan Vietnam, dia merasa yakin untuk mulai menyasar Indonesia karena melihat potensi di negara ini.
"Salah satu alasannya adalah karena K-Pop (berkembang di Indonesia). Tapi, bukan cuma itu saja. Menurut saya, perempuan di dunia memiliki pola pikir yang sama. Jadi, mereka mungkin ingin memakai produk yang saya jual," ungkap Kelly saat ditemui bersama Park Yun Jung baru-baru ini.
Park Yun Jung (kiri) dan Kelly Woo (kanan) di pop up store K-Style Hub dalam I Love Bazaar Jakarta, PIK Avenue, Jumat (23/8). Foto: Masajeng Rahmiasri/kumparan
Saat ini, produk-produk yang bergabung dalam K-Style Hub masih dipasarkan lewat media sosial atau pop up store saja. Yun Jung juga mengatakan bahwa kegiatan bisnisnya masih lebih menyerupai riset pasar.
ADVERTISEMENT
Namun, nantinya, Yun Jung akan membantu agar barang-barang dalam K-Style Hub bisa mendapatkan sertifikasi dan izin dari BPOM, agar dapat dijual secara resmi di Indonesia. Selain itu, tahun ini, K-Style Hub juga menargetkan untuk membuka e-commerce platform untuk memasarkan produk-produknya.
Kemudian, dalam jangka panjang, bisnis yang mendapat sokongan dari Korea Venture Business Women's Association ini juga bertujuan untuk membuka pabrik produk kecantikan berteknologi Korea Selatan, yang dibuat di Indonesia.