news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sering Mengalami Rambut Rontok? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin D

20 Mei 2019 18:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Rambut Rontok Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Rambut Rontok Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sebagian besar dari Anda tentu pernah mengalami kerontokan rambut. Penyebab dari masalah ini bisa jadi bukan karena salah sampo atau salah perawatan, tetapi karena kekurangan vitamin D.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, vitamin D memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Mulai dari meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga tulang tetap kuat, menjaga kesehatan kulit, hingga merangsang pertumbuhan sel. Tak hanya itu, vitamin D ternyata juga memiliki manfaat penting untuk rambut.
Sebuah penelitian dari PubMed, sumber data terpercaya dari National Institute of Health di Amerika Serikat menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D dalam tubuh dapat menyebabkan kerontokan rambut. Penelitian tersebut menyatakan bahwa salah satu peran vitamin D adalah merangsang folikel rambut baru dan lama. Oleh karena itu, ketika tubuh Anda tidak memiliki asupan vitamin D yang cukup, pertumbuhan rambut baru bisa terhambat.
Ilustrasi merawat rambut Foto: dok.Shutterstock
Selain itu, kekurangan vitamin D juga bisa dikaitkan dengan terjadinya alopecia, kondisi autoimun yang menyebabkan bercak botak di kulit kepala dan area lain di tubuh. Kondisi ini bisa dialami oleh perempuan maupun laki-laki yang tidak kekurangan asupan vitamin D.
ADVERTISEMENT
Tak hanya karena kurang vitamin D, kerontokan rambut juga bisa disebabkan oleh hal-hal lain. Mulai dari salah memilih sampo, terlalu sering menggunakan alat pengering atau penata rambut, hingga kondisi kesehatan tertentu seperti anemia atau kehamilan. Selain itu, stres juga bisa menyebabkan rambut rontok.
Untuk menjaga agar asupan vitamin D dalam tubuh tetap terjaga. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Mulai dari mendapat paparan sinar matahari yang cukup, hingga mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti ikan salmon, udang, kuning telur, jamur, susu, jus jeruk, atau sereal.