3 Cara Menolak Ajakan Teman Tanpa Harus Merasa Bersalah

Ilustrasi menerima panggilan telepon. (Foto: Thinkstock)

Ada kalanya kamu terlalu malas untuk keluar rumah dan ingin menolak beberapa ajakan teman untuk hang out. Terlebih, ketika memasuki bulan Ramadhan seperti sekarang ini, banyak undangan untuk berbuka puasa bersama. Momen buka puasa bersama tentu jadi ajang silaturahmi sekaligus reuni teman-teman sekolah kita dulu.

Penolakan untuk datang mungkin akan dianggap kurang menyenangkan bagi sebagian orang. Namun, ketidaksanggupan menghadiri acara tentu memiliki berbagai faktor, dan bukan berarti kamu tidak menghargai teman yang mengundang tersebut.

Menurut Andrea Bonior, PhD, penulis 'The Friendship Fix', bukan permasalahan yang besar jika kamu harus membatalkan atau menolak ajakan dari teman untuk bertemu, dan kamu tidak perlu pusing-pusing memikirkan alasannya.

"Jika dirasa okay untuk membatalkan rencana, bicarakan saja, daripada kamu harus ikut namun menyesal setelahnya," ujar Andrea.

Dikutip dari PopBuzz, ada tiga cara untuk menolak ajakan teman tanpa harus merasa bersalah setelahnya. Apa saja?

1. Jangan takut berkata "tidak"

Sudah waktunya kamu untuk berhenti bertele-tele dan menyusun rangkaian alasan mengapa kamu enggan mengiyakan ajakan temanmu itu. Jika kamu merasa tidak bisa datang, langsung saja utarakan pada mereka.

Kamu mungkin sudah menempuh seminggu yang melelahkan di tempat kerja atau tugas yang harus kamu selesaikan, maka tidak ada salahnya untuk sedikit bersantai dan menolak ajakan hang out. Teman yang baik pasti mengerti dan mempersilakan kamu ber-quality time ria.

2. Segera beri tahu

Jika kamu memang tidak bisa menemui teman-teman, ada baiknya kamu segera memberi tahu mereka. Jangan berdalih dengan membuat alasan yang tidak jelas dan mengulur waktu.

Segera minta maaf dan beri tahu bahwa kamu tidak bisa ikut pergi. Setidaknya, jangan beri tahu di menit-menit terakhir dan jangan buat mereka menunggu.

3. Beri alasan yang jujur

Daripada kamu harus mengarang kebohongan, lebih baik sampaikan saja keadaanmu yang sesungguhnya. Misal, kamu tidak bisa ikut jalan-jalan dengan teman karena tidak punya uang, sampaikan saja apa adanya pada mereka.

Atau kamu memang sedang ingin asyik mengurung diri di kamar dan menonton season terbaru dari salah satu serial di Netflix, bicara saja terus terang. Toh, kamu dan temanmu juga bisa membuat rencana cadangan untuk traveling kalian berikutnya.