3 Tips agar Keputusan Kuliah di Luar Kota Direstui Orang Tua

Com- Kuliah, harus tahu mana yang cocok untukmu (Foto: Thinkstocks)

Beranjak dari bangku sekolah menengah atas menuju dunia perkuliahan, membuat kamu harus lebih dewasa lagi dalam berpikir dan bertindak. Masalah yang kamu hadapi juga tidak lagi sama dengan yang dialami saat SMA. Apalagi jika kamu memutuskan untuk kuliah jauh dari orang tua dan keluarga.

Selain dituntut untuk lebih mandiri, kamu juga mengemban tanggung jawab yang tidak main-main. Buat kamu yang ingin berkuliah di luar kota atau luar negeri namun masih terbentur izin dari orang tua, kamu bisa lakukan tiga hal ini. Siapa tahu, orang tua kamu bisa luluh hatinya.

1. Tunjukkan keseriusanmu

Ilustrasi belajar (Foto: Pixabay)

Jika kamu benar-benar menginginkan untuk kuliah di jurusan tertentu, tunjukkan juga tekadmu untuk meraih impian tersebut. Seperti yang dilakukan Dyota (24) alumni dari Monash University ini harus memenuhi syarat IELTS dengan nilai 6.5 dan lebih dulu mengambil program college selama delapan bulan sebelum berangkat ke Australia.

Saat program college, Dyota fokus untuk mengambil pelajaran yang akan menjadi fokusnya di Monash.

“Program college itu aku belajar buat dapet gelar Diploma of Arts, pelajarannya kebanyakan basis dari jurusan yang mau aku ambil di Universitas,” terangnya.

Program college delapan bulan itu benar-benar dijalani serius oleh Dyota. Selain karena biayanya yang tidak murah, dia juga ingin membuktikan keseriusannya pada kedua orang tuanya.

2. Beri pengertian dan alasan yang logis

Kamu bisa atur waktu yang pas untuk berbicara dengan kedua orang tuamu. Bilang pada mereka, bahwa kuliah di luar kota atau bahkan di luar negeri adalah hal yang benar-benar ingin kamu jalani. Terlebih, jika kamu sudah diterima di salah satu universitas yang berada di luar kota atau luar negeri tersebut.

Beri pengertian bahwa ada banyak orang berebut ingin menjadi mahasiswa di universitas tersebut, dan kamu adalah salah satu yang berhasil mendapatkannya. Gunakan kesempatan ini dengan sebaik mungkin dan jangan kecewakan kedua orang tuamu.

Jika kamu masih dalam tahap mencoba untuk masuk ke universitas tersebut, buat semacam presentasi mengapa universitas atau jurusan di universitas tersebut adalah pilihan tepat buat kamu.

3. Bisa diandalkan

Restu dari orang tua tentu tidak semata-mata diberikan begitu saja. Kamu juga harus membuktikan pada mereka bahwa sebelum kamu menjadi seorang mahasiswa rantau, kamu adalah sosok yang mandiri dan bertanggung jawab.

Tidak hanya soal tanggung jawab secara akademis, namun juga untuk diri sendiri. Kamu harus apik mengatur hal-hal kecil sendiri mulai dari mengurus laundry, memperhatikan kebersihan kamar, hingga soal yang paling diwanti-wanti oleh orang tua, yaitu pergaulan dan taat beribadah.