4 Rekomendasi Karya Terbaik Oasis dari Masa ke Masa

9 Desember 2017 11:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Liam Gallagher 'Oasis'. (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Liam Gallagher 'Oasis'. (Foto: Wikimedia Commons)
ADVERTISEMENT
Pasti tidak sedikit generasi milenial yang tahu band legendaris beraliran pop Britania (Britpop) asal Inggris yang bernama Oasis.
ADVERTISEMENT
Berkarier lebih dari satu dekade di industri Britania Raya, band yang dinakhodai duo Gallagher bersaudara ini sudah menghasilkan lebih dari 10 album berupa sesi studio, kompilasi, serta album video.
Meski Liam, sang vokalis, kerap menunjukkan sisi arogan saat berbicara di depan media, itu tidak lantas mengurangi animo para penggemar Oasis untuk tetap mendengarkan karya-karya mereka. Malahan, hal itulah yang sering disebut-sebut menjadi salah satu daya tarik band asal kota Manchester tersebut, di samping karya-karyanya.
Bagi kalian yang belum pernah mendengarkan lagu-lagu mereka, berikut kumparan memberi empat rekomendasi lagu terbaik Oasis yang bisa kalian coba nikmati.
1. Live Forever
Dirilis pada tahun 1994, “Live Forever” merupakan single ketiga dalam album debut mereka yang berjudul Definitely Maybe. Mengikuti rilisnya, lagu ini sudah berhasil mendapatkan berbagai pengakuan dari berbagai media musik prestisius seperti Billboard, NME, Q, dan Pitchfork.
ADVERTISEMENT
Lagu berdurasi 4 menit 39 detik itu ditulis oleh Noel Gallagher saat dia sedang dalam masa pemulihan setelah mengalami kecelakaan kerja. Dia mengatakan, mendapatkan inspirasi untuk menciptakan lagu tersebut dari lagu Shine a Light milik band rock ’n’ roll legendaris, The Rolling Stones.
2. Don’t Look Back in Anger
Di tahun berikutnya, 1995, Oasis kembali meluncurkan album studio mereka yang kedua berjudul (What’s the Story) Morning Glory? Dalam album tersebut terdapat beberapa lagu andalan seperti “Wonderwall”, “Morning Glory”, dan “Champagne Supernova”.
Meskipun begitu, lagu yang berjudul “Don’t Look Back in Anger” tetap menjadi yang paling populer dan tak lekang di ingatan para pendengarnya. Penggalan lirik “And so, Sally can wait. She knows it’s too late as we’re walking on by” sampai saat ini masih kerap terdengar dinyanyikan oleh orang-orang di banyak tempat.
ADVERTISEMENT
Dengan kepopulerannya, “Don’t Look Back in Anger” sempat masuk ke dalam 10 single dengan penjualan terbesar di Britania Raya, serta menjadi single paling laris kedua mereka dengan jumlah penjualan 970.000 salinan di pasar musik negeri itu.
3. Stand by Me
Lagu yang sempat menduduki urutan kedua teratas tangga lagu Britania Raya pada September 1997 ini, menjadi salah satu karya Oasis yang jangan sampai kalian lewatkan.
Pada lirik bagian pembuka lagu tersebut yang berbunyi “made a meal and threw it up on Sunday,” Noel terinspirasi dari pengalaman ketika dia mengalami keracunan makanan saat pertama kali pindah ke kota London. Dengan tempo 86 ketukan per menit, lagu ini terdengar cukup sederhana namun begitu apik di kedua telinga.
ADVERTISEMENT
4. Falling Down
“Falling Down” merupakan lagu yang dirilis dalam album studio terakhir Oasis yang bertajuk Dig Out Your Soul. Seperti dalam “Don’t Look Back in Anger,” lagu yang satu ini juga seluruhnya diisi oleh vokal dari sang gitaris dan penulis lagu, Noel Gallagher.
Pada minggu pertama peluncurannya, penjualannya single “Falling Down” mampu mencapai 21,448 salinan, membuat lagu tersebut menduduki urutan ke-10 tangga lagu Britania Raya, serta urutan ke-37 dalam tangga unduh (download).