5 Tips Menghadapi Atasan di Kantor Baru

4 Januari 2019 14:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rapat. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rapat. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Buat sebagian orang, tahun baru juga berarti pekerjaan baru. Kalau kamu baru saja pindah kantor, kamu bakal menghadapi teman kerja dan yang pasti, atasan baru.
ADVERTISEMENT
Menghadapi atasan di kantor baru bisa jadi hal yang susah-susah gampang. Proses untuk mengenal agar bisa bekerja sama dengan baik biasanya membutuhkan waktu yang enggak singkat.
Nah, untuk mempermudah kamu menghadapi atasan baru, kumparan mau kasih tipsnya, nih. Dikutip dari Top Universities, ini lima cara untuk menarik perhatian atasan baru.
1. Ketahui gaya komunikasinya
Mungkin awalnya cukup sulit untuk memahami gaya komunikasi atasan kamu. Apalagi kalau kamu fresh graduate yang belum memiliki banyak pengalaman kerja. Kayaknya, atasan itu raja yang harus selalu dituruti kemauannya. Serem!
Coba, deh, enyahkan anggapan itu dari pikiran kamu. Jangan takut untuk mengajak atasan kamu ngobrol saat jam makan siang untuk membahas soal pekerjaan, sambil sesekali membicarakan hal-hal di luar pekerjaan, seperti pengalaman atau hobinya. Tapi, jangan membahas hal yang terlalu personal, ya. Usahakan untuk tetap sopan dan menghormatinya sebagai seniormu.
ADVERTISEMENT
Namun, kalau kamu menganggap atasanmu enggak bisa diajak ngobrol santai, enggak perlu memaksakan. Cukup jaga hubungan secara profesional agar enggak mengganggu pekerjaan.
2. Jangan membuat janji yang enggak bisa kamu tepati
Ingat, menarik perhatian atasan bukan berarti harus 'menjilat' mereka dengan pujian atau janji-janji palsu. Kalau kamu merasa enggak bisa menanggung terlalu banyak tanggung jawab, coba komunikasikan dengan atasan dan teman kerjamu. Sebab kalau hasilnya mengecewakan, kamu justru dinilai negatif oleh atasan.
3. Berikan solusi, bukan cuma mengeluh
Kalau ada hal yang membuatmu enggak nyaman di kantor, jangan langsung curhat dan mengeluh ke teman kerja, apalagi atasan. Daripada hanya mengkritik, coba berikan solusi nyata. Dengan begini, kamu menunjukkan kepedulianmu terhadap pekerjaan dan lingkungan kerja agar menjadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
4. Cari tahu apa prioritasnya
Bagaimanapun, pekerjaanmu adalah untuk memenuhi prioritas atasan. Apa yang diutamakan oleh atasanmu, mau enggak mau juga harus menjadi prioritas untuk kamu. Cobalah berkomunikasi dengannya secara rutin agar kalian memiliki visi dan misi yang sama.
5. Ingat, kamu enggak perlu berteman akrab dengan atasan
Menjalin hubungan yang baik dengan atasan memang penting. Tapi bukan berarti kamu harus berteman akrab, lho. Karena enggak semua atasan bisa diajak bicara tentang masalah pribadi. Terkadang menjalin hubungan secara profesional saja di kantor sudah cukup. Jadi, sesuaikan lagi dengan karakter atasanmu, ya.