6 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Memutuskan Pacar

24 Juni 2018 17:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jangan biarkan pasangan mengatur hidup kamu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Jangan biarkan pasangan mengatur hidup kamu (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Ada banyak pertimbangan yang harus kamu pikirkan jika ingin memutuskan hubungan dengan pacarmu. Selain itu, kamu juga harus mengungkapkan alasan yang jelas untuk putus dan bagaimana cara menyampaikannya.
ADVERTISEMENT
Jangan sampai kamu menyesal di kemudian hari hanya karena emosi sesaat. Dikutip dari Seventeen, berikut enam cara yang bisa kamu lakukan sebelum benar-benar memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan pacar secara baik.
1. Jangan terburu-buru
Jika kamu ingin putus dengan pacarmu, beri waktu untuk berpikir, apakah kamu benar-benar ingin ini berakhir atau berubah saja?
"Kamu bisa menuliskan apa saja yang mengganggumu dan bicarakan dengan orang yang kamu percaya. Setelah itu kamu baru bisa menentukan apakah ini adalah keputusan yang tepat," Sara Davidson, seorang relationship therapist dan pendiri aplikasi '7 Steps to a Better Break-Up'.
2. Rahasiakan rencanamu
Hindari membicarakan rencana putus itu dengan banyak orang. Jangan sampai dia mendengar hal ini dari orang lain, bukan dari dirimu sendiri. Kondisi tersebut bisa menambah dan memperpanjang masalah yang tidak seharusnya ada.
ADVERTISEMENT
3. Sampaikan di saat yang tepat
Kabar tidak menyenangkan seperti putus dapat membuat shock seseorang. Oleh karena itu, jangan lakukan di saat kamu atau dia sedang menghadapi ujian penting. Hal ini dapat merusak fokus dan konsentrasinya dalam belajar dan menjalani tes.
"Sebaiknya putus juga tidak dilakukan dengan cara mengirim teks berupa sms atau chat. Lebih baik kamu bertemu langsung dengannya," ujar Davidson.
4. Jujur
Hindari penggunaan kalimat atau alasan klise untuk putus, seperti "Kamu sedang ingin sendiri" atau "kamu terlalu baik buat aku". Ketika kamu memang merasa hubungan ini tidak akan berhasil dan kamu tidak menyukainya, kamu hanya akan membuat keadaan semakin buruk dengan mengatakan hal seperti itu.
ADVERTISEMENT
Davidson menyarankan untuk membicarakan saja alasan sesungguhnya mengapa kalian tidak cocok satu sama lain. Tentu saja itu membutuhkan keberanian.
5. Beri kejelasan
Meski kalian telah putus nantinya, beri dia kejelasan bahwa kalian akan tetap berteman baik. Teman-temanmu mungkin akan mulai mengetahui kabar kalian. Usahakan juga agar tidak menceritakan keburukan mantanmu kepada orang lain.
6. Saling menghargai
Semua orang punya caranya sendiri untuk move on. Jika mantanmu memilih untuk meng-unfollow media sosialmu, mungkin itu salah satu caranya agar bisa move on dari kamu.
Tidak perlu kesal dan marah, biarkan mantanmu melakukan caranya sendiri. Dengan begitu, kamu juga telah menghargai keputusannya. Begitu pula jika dia sudah tidak ingin lagi bergaul denganmu atau teman-temanmu. Bagaimanapun, ini adalah risiko yang harus kalian jalani.
ADVERTISEMENT
"Isi hari-harimu dengan tujuan yang baru, agar bisa mengalihkan konsentrasi dan perhatianmu," saran Davidson.