Beberapa Fakta Menarik Tentang Tame Impala

12 Desember 2017 15:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tame Impala. (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Tame Impala. (Foto: Wikimedia Commons)
ADVERTISEMENT
Tame Impala merupakan salah satu nama yang kerap muncul sebagai referensi kaum hipster dalam hal musik.
ADVERTISEMENT
Sebab, proyek musik asal Australia yang diinisiasi oleh Kevin Parker ini, mampu menawarkan warna baru dalam industri musik internasional, melalui karya-karya mereka yang pekat akan nuansa psikedelik.
Setelah sukses dengan album bertajuk “Lonerism”, tahun 2015 lalu Tampe Impala kembali meramaikan dunia musik alternatif dengan album berjudul “Currents.”
Namun, tahukah kalian bahwa di balik kesuksesan yang mereka miliki sekarang, terdapat beberapa cerita unik di belakangnya? Berikut ini, kumparan (kumparan.com) merangkum lima fakta menarik tentang Tame Impala.
1. Bukan sebuah band
Meski kerap disebut sebagai sebuah band, anggapan orang-orang terhadap Tame Impala ternyata selama ini kurang tepat. Melansir dari laman The New Zealand Herald, Kevin Parker, gitaris dan vokalis dari Tame Impala mengatakan bila anggapan tentang publik tentang Tame Impala selama ini merupakan sebuah miskonsepsi.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan bahwa terdapat perbedaan antara Tame Impala versi live dan rekaman. Dalam versi live, mereka memang tampil sebagai sebuah band. Sedangkan dalam proses rekaman, hanyalah Kevin yang terlibat di dalamnya.
2. Hipster dengan beragam penghargaan
Gambaran hipster yang melekat pada Tame Impala enggak lantas membuat Kevin “seenaknya” dalam bermusik. Keseriusan Kevin dalam hal tersebut, dapat dibuktikan dengan berbagai nominasi dan penghargaan yang Tame Impala telah berhasil raih.
Tercatat setidaknya lebih dari 10 penghargaan dan nominasi sudah dimenangakan Tame Impala. Beberapa di antaranya adalah, WAMI Awards, Roliing Stone Australia Awards, serta Grammy Awards. Hal tersebut, membuat Kevin dan kawan-kawan mampu menduduki tangga papan atas untuk kategori musik alternatif.
ADVERTISEMENT
3. Berawal dari sebuah kamar
Siapa sangka bila beberapa karya Tame Impala yang sekarang kalian nikmati ternyata bukan berawal dari studio mewah, melainkan dari sebuah kamar?
Disebutkan dalam laman Straight.com, perjalanan Tame Impala menuju titik mereka sekarang ternyata dimulai dengan proses produksi rekaman di sebuah rumah sewaan yang lokasinya terletak di dekat pantai yang terisolasi.
4. Melejit lewat album perdana
Melalui album studio debut yang berjudul “Innerspeaker”, nama Tame Impala mulai dikenal dan mendapatkan tempat di industri musik. Album tersebut tercatat sebagai salah satu album terbaik sepanjang dekade versi majalah music Pitchfork. Selain itu, album yang berisi 11 lagu tersebut juga sempat menduduki posisi empat teratas pada tangga lagu the ARIA Albums.
ADVERTISEMENT
5. Enggak pernah menganggap musiknya “druggy”
Nuansa psikedelik yang disajikan Tame Impala, membuatnya sering dikaitkan dengan pengalaman-pengalaman para pendengarnya saat sedang “tinggi.” Meskipun demikian, dalam wawancaranya dengan The Guardian, Kevin mengatakan bila ia enggak pernah merasa bahwa musiknya tersebut memiliki kerterkaitan dengan penggunaan obat-obat tertentu.
“Saya selalu terkejut ketika seseorang memberi tahu saya Tame Impala mengingatkan mereka saat sedang mabuk. Saya sama sekali enggak pernah berpikir bahwa musik yang saya ciptakan itu ‘druggy’,” kata Kevin.