Cara Mudah Jawab Pertanyaan 'Ceritakan tentang Dirimu' dalam Wawancara

Ilustrasi wawancara kerja. Foto: Shutterstock

Mungkin pertanyaan 'ceritakan tentang dirimu' dalam wawancara kerja terdengar sederhana bahkan klise. Tapi kalau enggak tahu bagaimana menjawabnya, bisa mengurangi kesempatanmu dalam mendapatkan pekerjaan impian, lho.

Makanya, supaya bisa memberikan impresi baik kepada user atau HR dalam wawancara kerja, ada beberapa cara gampang yang bisa kamu coba. Simak baik-baik, ya!

1. Ceritakan hal yang berkaitan dengan posisi pekerjaan

Jangan jauh-jauh menceritakan tentang mimpi kamu atau kehidupan pribadimu. Cukup ceritakan pengalaman yang berhubungan dengan posisi kamu di kantor itu. Misal kamu pernah menjadi panitia acara kampus sebagai anggota publikasi, dan kini kamu melamar sebagai desainer di sebuah agensi. Ceritakan aja pengalamanmu di kepanitiaan itu.

2. Pamer pencapaianmu enggak masalah, kok

Dalam wawancara kerja, enggak ada salahnya untuk pamer prestasi dan pencapaianmu. Namun pastikan kamu enggak lebay dalam melakukannya. Kamu bisa menceritakan saat berhasil memecahkan masalah dalam tim untuk menunjukkan kemampuan leadership, atau ketika karyamu dipamerkan di ajang bergengsi.

3. Ceritanya jangan lebih dari semenit, ya

Iya, paham, kok, kalau pengalaman dan prestasimu itu segudang. Tapi enggak perlu disebutkan semuanya, gaes. Ingat poin pertama, ceritakan yang berhubungan dengan pekerjaanmu di kantor tersebut. Lagipula, pewawancara enggak sekepo itu sama kehidupanmu. Idealnya lagi, jangan sampai kamu menceritakan tentang diri sendiri lebih dari semenit alias kepanjangan, say~

4. Sebutkan hal di luar CV

Ketika lolos ke tahap wawancara, kemungkinan besar perekrut udah membaca CV kamu. So, ada baiknya kamu menyebutkan hal-hal di luar itu. Misalnya, cerita soal hobi yang dapat membantu pekerjaan di kantor tersebut.

5. Jangan langsung menyampaikan ekspektasi gaji

Biasanya user atau HR bakal meminta kamu menceritakan tentang diri sendiri di awal wawancara. Jadi, jangan langsung menyampaikan harapan kamu jika diterima di kantor itu di menit-menit pertama saat wawancara kerja. Ada waktunya, kok, untuk membahas itu semua. Kamu pasti bisa!