Kencan Tanpa Baper, Bisa Enggak, Ya?

24 April 2019 13:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kencan Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kencan Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Siapa bilang jadi jomblo bikin nyesek dan selalu kesepian?
Faktanya enggak begitu, tuh. Malahan, sekarang banyak milenial yang ogah pacaran karena malas ribet atau terikat komitmen.
ADVERTISEMENT
Seharusnya, para jomblo boleh berbangga hati karena punya kebebasan untuk bergaul dengan siapa saja. Kamu bisa nongkrong dan main sepuas hati tanpa perlu berkabar atau takut diomeli pacar.
Dan bagian yang paling asyik, kamu bisa nge-date bareng siapapun yang kamu mau. Enggak perlu baper alias bawa perasaan atau no strings attached!
Hari gini, ada banyak banget jomblo yang lebih memilih HTS-an atau menjalani Hubungan Tanpa Status. Alasannya, tentu saja untuk mengusir rasa sepi tanpa perlu repot terikat hubungan.
Namun, bisakah cewek dan cowok rutin berkencan (casual dating) tanpa baper sama sekali?
Jawabannya: sangat bisa!
Dijelaskan pakar asmara, April Masini, kamu sangat mungkin berkencan tanpa melibatkan perasaan sama sekali. Namun semuanya tetap berpulang pada tipe kepribadian masing-masing orang.
ADVERTISEMENT
"Hal ini (casual dating) terasa sangat mudah dijalani oleh sebagian orang," kata April kepada Elite Daily.
Ilustrasi Kencan Foto: Shutterstock
Penting juga untuk mengenali kelemahan atau soft spot yang kamu punya.
Kalau kamu tipe orang yang gampang baper oleh sentuhan fisik, artinya jaga jarak saat berkencan. Hindari segala jenis kontak fisik biar kamu enggak terbawa perasaan sama sekali. Tips ini juga ampuh menghindarkan kalian berdua dari hal-hal yang enggak diinginkan. Hehe.
Sedangkan kalau kamu tipe orang yang senang menghabiskan quality time bareng pasangan, hindari frekuensi nge-date yang terlalu sering untuk menghindari 'ketergantungan' akan kehadiran doi. Karena kalau sudah terlanjur terbiasa, bisa rumit urusannya.
Kalau kamu sudah berkomitmen untuk enggak baper atau berpacaran sama sekali, tentukan garis pembatas yang jelas antara kamu dan doi.
ADVERTISEMENT
Jangan lakukan hal berbahaya seperti mengajak HTS-an ke acara keluarga, apalagi sampai foto bareng. Karena memori ini akan melekat selamanya dan bisa saja bikin salah satu dari kalian merasa kegeeran.
Intinya, kamu sangat bisa mengontrol perasaan biar enggak baper atau terbawa suasana. Yang diperlukan hanyalah kesadaran penuh atas risiko yang mungkin ditimbulkan oleh tindakan kamu.
Dan kalaupun (seandainya) kamu terlanjur baper atau jatuh cinta terhadap HTS-an, enggak perlu panik atau malu, kok. Karena sebagai manusia, hal ini sangat wajar terjadi. Coba buka mata, hati, dan telinga baik-baik.
Siapa tahu, doi beneran jodoh kamu?