Kisah Cinta yang Bahagia itu Ternyata Masih Ada

Ilustrasi Cinta di Usia Senja Foto: Pixabay

Cinta, setiap orang membutuhkannya. Tapi, tidak semua orang sanggup merawatnya. Seperti dalam sebuah jalinan asmara, tidak semuanya berakhir bahagia. Terkadang perselingkuhan menjadi perusak di tengah jalan.

Dari dulu, cinta memang mempunyai sisi gelap. Tapi di era teknologi yang pesat, topik ini menjadi lebih mudah ditemukan di lini masa. Bukan hanya soal perselingkuhan, isu seputar friends with benefit, cinta beda agama, dan lainnya banyak diumbar melalui media sosial.

Tren ini marak, terlihat dari fitur Question & Answer Instagram Stories dengan tema confession (pengakuan). Selebgram seperti @amrazing pun ikut mengenalkan tren ini.

Bahkan, followersnya pun bisa menceritakan rahasia dunia percintaannya. Tentunya dengan merashasiakan identitas. Dengan embel-embel confession, cerita yang masuk beragam. Di luar ekspektasi malah.

Misalnya, cerita perselingkuhan dengan atasan di kantor, atau malah menjalin hubungan dengan selingkuhan orang tuanya sendiri. Ada lagi hubungan asmara sesama jenis. Pedihnya cinta yang kerap menjadi bumbu di cerita fiksi itu, ternyata ada dunia nyata.

Q&A Confession Foto: Instagram @r.galileo

Sisi ini, bagi sebagian orang memberikan efek trauma akan cinta. Bahkan ada yang takut dengan komitmen pernikahan. Salah satunya dialami oleh teman selebtwit Claudia. Atau yang dikenal dengan akun @profatities di Twitter.

“Gerah ya, melihat confession di IG, terus ada temen gue yang merasa enggak percaya lagi dengan institusi pernikahan,” ungkap Claudia ketika dihubungi kumparan, Kamis (9/5).

Alasan inilah yang membuat Claudia akhirnya membuat thread kolaboratif tanya jawab dengan netizen soal cinta yang ‘bahagia’. “Tujuannya agar orang jangan menyerah, jangan memperburuk masa depan dengan menyakinkan cinta tidak benar,” tutur wanita berusia 23 tahun itu.

Meski begitu, Claudia menilai ada sisi positif dari confession di Instagram. Agar orang lebih peka dengan realita cinta. “Tapi kalau kebanyakan kayak begitu, too much is much,” tandasnya.

Thread itu kemudian menjadi viral. Direspons dengan kisah cinta yang berakhir bahagia. Sesuai dengan tujuan Claudia, menyebarkan love positivity.

“Bersyukur, enggak nyangka viral. Mereka juga bikin confession-nya something better, yang permasalahan turut memperlihatkan dunia (cinta) tidak seburuk itu,” ucap Claudia.

Claudia. Foto: Instagram @claudiamurrin

Melihat cerita yang masuk, banyak netizen yang menceritakan mesranya hubungan keluarga mereka. Seperti figur ayah-ibu dan kakek-nenek.

Tetapi ada juga yang berbagi bagaimana bertahan menghadapi rintangan. Seperti restu orang tua, beda agama, dan perbedaan lainnya.

Seperti yang dialami oleh politikus PSI Rian Ernest. Ia pernah berjuang menghadapi perbedaan agama serta menjalani hubungan jarak jauh beda negara. Hingga akhirnya sekarang menjalani rumah tangga bersama dua anaknya.

Berbeda dengan yang dialami Nuri Arubianti. Akhirnya ia menemukan jalan cintanya setelah sekian lama mengalami mental breakdown. Pertemuan dengan seorang tidak ia kenal di cafe membawanya ke jalan cinta yang baru.

Ada juga Maria, yang akhirnya menemukan jodohnya setelah tujuh tahun pacaran lalu putus. Lalu meminta petunjuk melalui salat istikharah. Hingga akhirnya ditemukan dengan jodohnya.

“Gue tarik (kesimpulan) dari cerita, the only thing, time will tell. Kesetiaan itu dibuktikan lewat waktu,” ungkapnya.

Bagaimana, Anda punya kisah cinta bahagia juga yang mau dibagikan?