Kominfo: Di Era Digital, Ide Bisa Menjadi Modal Usaha

Semuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aplikasi Informatika (Foto: Agaton Kenshanahan/kumparan)

Kalau dulu orang tuamu ingin membuka usaha harus punya modal, sekarang enggak mesti begitu. Pendanaan usaha di era digital ini bisa didapat dengan kreativitas, ide, dan kemauan kerja yang keras.

Hal ini ditegaskan oleh Semuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada acara Grand Launching Binar Academy BSD di Tangerang (12/12). Ia mengatakan, banyak perusahaan besar yang dimulai tanpa moda.

"Di era digital semua orang boleh (usaha). Enggak punya modal pun enggak apa-apa. Banyak sekarang perusahaan-perusahaan dibangun skala besar itu tanpa modal," ujar Semuel.

Sistem pendanaan di era digital ini berbeda dengan dulu, yang ketika butuh modal usaha, mesti pinjam ke bank dan harus punya aset untuk jaminan supaya kamu dapat modal usaha.

"Nah, sekarang bagaimana anak-anak muda ini dengan yakinnya, dengan idenya, dengan kemauan keras dan skill yang dimiliki, dia bisa membangun (model) bisnis baru. Tanpa harus ada hambatan yang namanya modal, karena di era digital, modal itu adalah ide itu sendiri. Uang adalah ide. Begitu kita punya ide, uang akan datang " kata Semuel.

Semuel meyakinkan anak muda di Indonesia untuk terjun di dunia usaha digital. Menurutnya, pasar digital di Indonesia masih terbuka luas.

Namun begitu ia mewanti anak muda yang memulai usaha digital mesti tekun dan enggak mudah menyerah.

"Kalau kita buat startup, misalkan, uang belum datang, coba perbaiki idenya, pasti ada yang salah. Begitu idenya selesai dan ini bussiness model-nya terbukti semua, uang akan mengalir, semua itu datang, rebutan malah," terangnya.

Menurut Semuel, membuat bisnis digital itu bukanlah perihal yang sulit.

"Temukan masalahnya, selesaikan masalah tersebut, maka kamu bisa dapat menjalankan usaha," tandasnya.