Malaysia Akan Terapkan Proses Belajar Digital Tahun Depan

12 Desember 2018 13:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mengetik di laptop. (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengetik di laptop. (Foto: Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Malaysia baru saja mengumumkan bahwa tahun depan, para pelajar sekolah menengah diperbolehkan membawa laptop mereka sendiri sebagai pengganti textbook fisik.
ADVERTISEMENT
Namun, Pemerintah Malaysia belum memiliki rencana untuk menyediakan fasilitas laptop gratis untuk para pelajar.
Dikutip dari The Star, Wakil Menteri Pendidikan Malaysia, Teo Nie Ching mengatakan akan lebih bagus jika orang tua mengizinkan anak-anak mereka membawa tab atau laptop, untuk mendukung proses pembelajaran secara digital.
“Kami juga akan memantau perkembangan pelajar, dan orang tua bisa memantaunya soal prakarsa buku digital ini, dan kami akhirnya ingin memperluas penggunaan buku teks digital di semua sekolah di Malaysia," ujarnya.
Inisiatif penggunaan buku digital ini akan berlangsung secara bertahap. Pemerintah akan menerapkan buku teks digital untuk mereka yang ada di Form 1 (pelajar 13-14 tahun) hingga Form 3 (pelajar 15-16 tahun) mulai tahun depan. Diikuti oleh buku teks digital interaktif untuk yang ada di Form 3 pada 2020.
ADVERTISEMENT
Pada 2021, pemerintah akan mengumpulkan buku-buku ajar interaktif untuk siswa Form 1, Form 3, dan Form 4 (pelajar 16-17 tahun). Pada 2022, buku teks digital interaktif akan tersedia bagi siswa di Form 1 hingga Form 5 (pelajar 17-18 tahun).
"Proses digitalisasi ini akan memungkinkan pelajar untuk belajar di manapun, serta memungkinkan mereka untuk memperoleh pengetahuan di luar ruang kelas. Ini juga baik untuk mengurangi masalah beban tas sekolah yang terlalu berat," jelas Teo Nie Ching.
Pemerintah Malaysia hingga saat ini telah mendigitalisasi 495 buku textbook ke dalam format PDF, dan telah mengunggahnya ke Lingkungan Pembelajaran Virtual 1Bestarinet untuk guru dan pelajar.