Menuduh Dua Lipa Berbohong, Seorang Jurnalis Australia Meminta Maaf

Dua Lipa dalam Giambattista Valli (Foto: REUTERS/Eddie Keogh)

Penyanyi asal Inggris, Dua Lipa, buka suara terhadap komentar yang dibuat oleh seorang jurnalis Australia, Richard Wilkins, yang menuduh dirinya berbohong atas kondisi kesehatannya, hingga membatalkan jadwal konser bersama Bruno Mars di Negeri Kanguru.

Dilansir NME, komentar tersebut disampaikan Wilkins dalam sebuah acara televisi, dengan menunjukkan bahwa Dua Lipa masih mampu untuk tampil di acara Jimmy Kimmel pada hari yang sama.

Namun, melalui akun Twitternya, @DUALIPA, penyanyi berusia 22 tahun itu akhirnya memberikan jawaban sekaligus penjelasan terhadap komentar sang jurnalis tersebut.

"Jika kamu memang seorang jurnalis yang baik, maka kamu akan melakukan riset yang semestinya daripada hanya sekadar berbicara saja," tulisnya.

"(Syuting) Jimmy Kimmel diambil pada bulan Februari di Los Angeles dan tayang kemarin. Saya sedang beristirahat total di Australia dan tidak akan membatalkan konser saya bersama Bruno bila memang tidak perlu," lanjutnya.

Tulis Andrew Trendell pada NME, komentar Wilkins tersebut diakui sempat mengundang sentimen negative terhadap Dua Lipa.

"Saya sangat kecewa karena penggemar saya juga kecewa dan hal seperti itulah yang saya kira sangat berbahaya," ucap Dua Lipa dikutip dari NME.

Beberapa waktu berselang, Wilkins pun akhirnya melayangkan permintaan maaf melalui acara televisinya, serta melalui sebuah cuitan dalam akun Twitternya.