Perbedaan Usia Tak Membuat The Rain Luput dari Audiens Muda

The Rain di kumparan, Kamis (9/8). (Foto: Nadia K. Putri/kumparan)

Malang melintang di industri musik Indonesia selama 17 tahun tentu bukanlah waktu yang singkat. Dalam kurun waktu tersebut, tidak sedikit hal yang dapat terjadi. Mulai dari penambahan karya, hambatan proses kreatif, bahkan hingga regenerasi penggemar.

Ketiga hal tersebut juga nampaknya sudah dialami semua oleh band asal Yogyakarta, The Rain. Meski usia mereka sudah tidak lagi muda, hal itu nampaknya sama sekali tak jadi penghalang bagi The Rain dan karya-karyanya untuk bisa tetap dicintai audiens yang berusia jauh lebih muda.

"Kami jujur enggak menyangka waktu itu mulai banyak lagi ABG yang suka sama The Rain, walau kami dipanggi 'om'. Pensinya bukan cuma acara kampus atau acara SMA, bahkan kadang-kadang pensi SMP pun ngundang kami," tutur sang vokalis, Indra Prasta, kepada kumparan.

Lantas seperti apa perjalan karier bermusik The Rain selama 17 tahun ke belakang? Bagaimana cara Indra Prasta cs. untuk tetap bisa meraup audiens muda? Saksikan bincang kumparan bersama The Rain berikut ini.