Sebelum Melamar Pekerjaan, Ini 3 Elemen Penting yang Harus Ada di CV

Apa CV-mu sudah benar? (Foto: Istimewa)

Tak peduli seberapa pintar dan berprestasinya kamu, jika kamu tidak mahir membuat cv yang menarik perusahaan atau recruiter, cv kamu akan mengendap di antara tumpukan cv lainnya.

Membuat cv memang tidak terlalu susah, tapi juga tidak terlalu gampang, karena cv layaknya sebuah presentasi singkat soal kepribadianmu. Kamu harus pandai merangkum segala hal penting berkenaan dengan dirimu yang dinilai sesuai dengan yang dibutuhkan perusahaan.

Dilansir Her Campus, agar cv kamu berhasil dilirik, setidaknya ada tiga elemen penting yang harus kamu cantumkan ke dalam cv. Apa saja?

1. Tonjolkan keterampilanmu

CV Maker. (Foto: cvmkr.com)

Meski beberapa jenis pekerjaan memang membutuhkan kesesuaian dengan latar belakang pendidikanmu saat kuliah, namun tidak semuanya menaruh fokus pada hal tersebut. Ada beberapa perusahaan atau recruiter yang tidak terlalu peduli dengan hal tersebut. Misal, kamu adalah seorang lulusan ilmu politik, namun punya kemampuan dalam bidang desain grafis, itu tentu jadi sebuah pertimbangan yang menarik bagi perusahaan.

Keterampilan apa pun yang kamu miliki tetap akan dianggap sebagai nilai tambah bagi perusahaan. Jadi, tak ada salahnya menuliskan segala keterampilan yang kamu kuasai.

2. Pengalaman yang relate dengan pekerjaan

Ilustrasi lamaran kerja (Foto: Flazingo Photos via Flickr)

Kalau kamu seorang job seeker yang baru saja lulus, mungkin enggak ada salahnya untuk apply dan kirim cv ke banyak perusahaan sekaligus. Toh, selalu ada peluang terbuka, kan? Namun, kamu juga harus teliti dan memastikan, bahwa cv yang kamu kirim sesuai dengan pekerjaan dan posisi yang tersedia sesuai lowongan.

Para recruiter tentu saja akan tertarik untuk membaca cv yang punya pengalaman atau kemampuan sesuai dengan lowongan yang tersedia di perusahaan tersebut. Kamu juga harus ingat, bahwa bukan cuma kamu saja yang ingin menjadi calon pekerja, ada banyak orang lain yang punya tujuan sama denganmu. Maka jangan buat cv yang bertele-tele dan panjang lebar. Cukup tunjukkan pengalamanmu yang ada kaitannya dengan posisi pekerjaan yang tersedia.

3. Format unik namun mudah dibaca

Buatlah CV yang memukau! (Foto: Design Shack)

Saatnya berhenti untuk gunakan font Times New Roman berwarna hitam. Ingat, ini bukan laporan tugas kuliahmu. Tunjukkan desain dan tampilan yang lebih ‘hidup’ dan menarik untuk dibaca recruiter.

Tapi, bukan berarti tampilan cv kamu harus heboh dan penuh dengan desain. Buatlah cv dengan menggunakan poin-poin dan font yang mudah dibaca.

Selain informasi dasar mengenai dirimu, cukup cantumkan pengalaman terkait, keterampilan dan alasan mengapa kamu tertarik untuk menjadi bagian dari perusahaan tersebut.

Good luck, job seekers!