Studi: Intimidasi dari Bos Bisa Kurangi Produktivitas Kerja

20 Maret 2019 13:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bos. Foto: Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bos. Foto: Pixabay.
ADVERTISEMENT
Tahukah kamu, jika 'bos' yang kerap mengintimidasi karyawan akan membuat para pekerja cenderung kurang berkomitmen pada pekerjaannya?
ADVERTISEMENT
Hal ini terlihat dari berapa lama para karyawan mengambil jam istirahat hingga datang terlambat.
Sebuah studi dari Portland State University di Oregon, AS, menunjukkan bahwa bos yang suka mengintimidasi justru dapat mengurangi sinergisitas dalam tim hingga bahkan membuat para pekerja kurang produktif dan enggak inisiatif.
Studi yang telah diterbitkan dalam Journal of Management ini menghubungkan perilaku kerja negatif dengan persepsi ketidakadilan atau stres dalam bekerja.
Stres bekerja. Foto: Pixabay
Menanggapi persepsi ketidakadilan, karyawan bahkan lebih cenderung sengaja untuk enggak bekerja lembur meski mereka akan dibayar lebih.
"Stres kadang-kadang jadi enggak terkendali. Tidur enggak nyenyak, kamu jadi datang terlambat, atau istirahat lebih lama," kata Liu-Qin Yang, Associate Professor di Portland State University.
Para peneliti merekomendasikan agar perusahaan mampu menciptakan suasana kerja yang kondusif, menyenangkan, dan enggak terlalu mengekang para pekerjanya.
ADVERTISEMENT
Dengan menerapkan salah satu program pelatihan rutin, bisa membantu para karyawan belajar soal keterampilan interpersonal, dan membuat manajemen kerja jadi lebih efektif. Menerapkan kebijakan yang adil serta melakukan pelatihan manajemen stres juga dapat membantu para karyawan.