Tips Sukses Menjalani Karier dari 5 Animator dan CG Artis Dunia

10 November 2018 18:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Indonesian CG Heroes (Foto: Dok. Bengkel Animasi)
zoom-in-whitePerbesar
Indonesian CG Heroes (Foto: Dok. Bengkel Animasi)
ADVERTISEMENT
Sukses menjalani karier di bidang industri animasi bukanlah proses yang mudah. Para animator dan CG Artist dunia pun mengasah terus kemampuannya selama bertahun-tahun lamanya.
ADVERTISEMENT
Buat kamu yang ingin mengikuti jejak sukses berkarier di bidang industri animasi, kamu perlu mendengar tips dari kelima animator dan CG Artist berikut yang berbicara pada acara Indonesian CG Heroes, Sabtu (10/11), di Tangerang.
1. Ronny Gani, Senior Animator Avengers: Infinity War
Founder of Bangkel Animasi, Ronny Gani di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Founder of Bangkel Animasi, Ronny Gani di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
"Selain mengembangkan hard skill, kalian yang terjun di bidang animasi juga harus mengembangkan soft skill. Jangan sampai kamu menciptakan karya yang bagus tapi kamu enggak bisa kerja dengan orang lain," terang Roni.
Mengembangkan skill kerja sama tim menurut Ronny penting karena nantinya sebagai animator, kamu akan membidangi posisi yang spesifik dalam sebuah proyek. Kamu enggak boleh punya ego pribadi dan antikritik terhadap atasan agar visi bersama tercapai.
2. Rini Sugianto, Senior Animator Ready Player One
Animator, Rini Sugianto di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Animator, Rini Sugianto di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
"Never stop learning, selama 13 tahun, saya belajar terus karena teknologi enggak akan diam, mereka berkembang terus. Jadi kita enggak bisa stuck terus di pekerjaan yang kita lakukan saat ini," kata Rini.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, "Kalau kamu prinsipnya kerja gitu-gitu aja maka kamu nggak akan maju. Saya bisa terlibat di proyek besar karena saya belajar terus."
3. Andre Surya, CG Artist Iron Man
Andre Surya di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Andre Surya di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
"Saya selalu tekankan, kalau di dunia (animasi) 3D itu bukan soal bakat, tapi passion. Dengan passion api (semangatnya) enggak bakal mati," ujar Andre.
Andre mengaku menjalani kariernya dengan passion. Ia belajar siang-malam mengenai animasi 3 dimensi sampai kecanduan.
Andre juga menekankan bahwa setiap karya yang dibuat harus ada tujuan agar terarah. Misalnya, dirinya pernah menetapkan tujuan karyanya harus masuk laman depan (frontpage) sebuah situs artstation besar.
4. Denny Ertanto, CG Compositor War for the Planet of the Apes.
Denny Ertanto di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Denny Ertanto di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
"Saya enggak terburu-buru (buat masuk studio animasi yang diinginkan), saya pokoknya pelan-pelan belajar, kerjaan apapun aja saya ambil, mau sekecil apapun saya ambil agar bisa bangun portofolio. Semuanya itu butuh konsistensi," kata Denny.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengimbau, "Biasakan nanya ke orang lain tentang kamu ini sebenarnya bagus apa enggak performanya. Kerja keras aja enggak cukup, proaktif nanya ke bos ke teman tentang performamu agar tahu dan meningkatkan kepercayaan diri dalam membangun karya."
5. Kevin Herjono, 3D Generalist Blur Studio
Kevin Herjono di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kevin Herjono di Indonesia CG Heroes. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
"Untuk teman-teman yang cari kerja di bidang animasi, tidak ada sesuatu yang dinamakan keberuntungan, keberuntungan itu adalah bertemunya kesempatan dan kesiapan. Kalau kita enggak pernah mau siap ketika bertemu kesempatan, kita enggak nemu keberuntungan itu. Jadi kita mesti belajar terus," jelas Kevin.
Kevin juga menambahkan bahwa belajar terus harus dibarengi dengan pemahaman dasar teknologi yang digunakan. Tujuannya agar ketika teknologi software yang dipakai berubah, para animator bisa tetap menggunakannya.
ADVERTISEMENT