Talkshow Young Inovation: Berbagi Pengalaman Kepada 1001 Kandidat Wartawan Kumparan.com

Talkshow Young Inovatif : Berbagi Pengalaman Kepada 1001 Kandidat Wartawan Kumparan.com

Dalam kegiatan seleksi tahap 1 bagi kandidat wartawan Kumparan.com, ada agenda yang menarik dan

sedikit berbeda, setelah sebelumnya para kandidat diberikan soal tes pengetahuan umum, serta diskusi

kelompok, juga ada Talkshow Young Inovatif. Dalam Talkshow tersebut, hadir 3 orang CEO muda yang

tentu saja inovatif, mereka tak lain M. Alfatih Timur, Ceo & Co-Founder Kitabisa.com, Sarita Sutedja yang

merupakan Founder Warung Up Normal, dan yang terakhir Adrianto Pratono CEO Junirecord.

ketiga CEO di atas merupakan sidikit anak muda kreatif serta inovatif diantara sekian banyak generasi

muda kita hari ini. Kehadiran mereka pada seleksi wartawan tahap 1 kumparan.com sangat tepat sekali.

1000 kandidat wartawan sangat antusias mendengarkan cerita dari kegita CEO ini, juga peserta sangat

antusias memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar kiat-kiat kesuksesan mereka.

Sarita selaku pemilik Warung Up Normal bercerita mengenai konsep serta ide lahirnya warung tersebut.

"Kami menangkap kegelisahan anak muda, kebutuhan mereka sekarang itu adalah tempat makan yang

bisa bikin tugas, ada sambungan internet, serta tempat yang bisa untuk eksis, upload foto, adalah yang

terpenting untuk generasi muda" ungkap Sarita.

Lain lagi dengan pengalaman M. Alfatih Timur, dia mengungkapkan bahwa kitabisa.com muncul dengan

semangat membantu kehidupan sosial, memudahkan orang-orang menyalurkan bantuan kepada yang

membutuhkan. "Bagi kami di kitabisa.com yang paling penting adalah memastikan identitas campaigner,

kita juga punya situs laporkan, dan proses pencairan mesti benar-benar kami pastikan, terang CEO

Kitabisa.com.

Tak lupa Adrianto juga membagi sedikit pengalaman dan visi junirecord. Baginya yang penting sekarang

adalah bagaimana membuat artis itu bertahan lama, tidak hanya satu album dua album.

Banyak pelajaran yang bisa dipetik dari ketiga generasi muda yang sangat kreatif dan inovatif ini.

Bagaimana pada zaman tekonologi yang semakin maju ini kita mesti berpikir sekreatif mungkin,

membuat inovasi-inovasi baru yang sesuai dengan kebutuhan hari ini. Dan yang terpenting bagaimana

bisa bertahan di tengah persaingan yang semakin ketat dengan tetap berkomitmen adalah beberapa

upaya yang patut ditiru oleh kandidat wartawan kumparan.com.sekara