Lakukan Sidak, Wali Kota Malang Sutiaji Kecewa Kinerja Tugu Tirta
PerbesarADVERTISEMENT
Wali Kota Malang Sutiaji melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor Perumda Tugu Tirta, Kamis (19/11). Ia melakukan kunjungan tersebut ditemani ajudan dan bagian humas Pemkot Malang terkait banyaknya keluhan masyarakat atas kinerja PDAM Kota Malang.
ADVERTISEMENT
Sutiaji yang dikenal sering mengisi kuliah subuh dan khotbah Jumat tersebut mengungkapkan kekecewaan kepada PDAM Kota malang yang kini berganti nama menjadi Perumda Tugu Tirta.
Rasa kecewa itu diutarakan langsung di hadapan Direktur Utama, Jajaran Direksi, Manajer, serta Dewan Pengawas Perumda Tugu Tirta lantaran manajemen dirasa lamban dalam menuntaskan tiap permasalahan. Tak tanggung-tanggung, orang nomor satu di Kota Malang itu meminta agar ada perombakan.
"Saya minta dievaluasi secara mendalam! Dan bila perlu dilakukan perombakan secara mendalam. Saya nilai manajemen belum menuntaskan setiap permasalahan dengan tuntas dan baik. Bahkan saya cermati, setiap muncul permasalahan cenderung menunggu saya bergerak, baru setelah itu (manajemen) bergerak," jelasnya.
Sebagai entitas perusahaan yang otonom, Tugu Tirta dinilai Wali Kota Malang tidak menampakkan kemampuan mandiri dalam problem solving atau pemecahan masalah.
ADVERTISEMENT
"Maka jangan salahkan bila publik kecewa juga," tegas alumni IAIN Malang tersebut.
Usai melakukan sidak yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut, Sutiaji meneruskan perjalanan dinas ke Kota Surabaya dalam rangka menghadiri peluncuran program pemanfaatan E-Marketplace Pengadaan Barang/Jasa Melalui Toko Daring Jawa Timur Belanja Online (Jatim Bejo), Si Master dan Si Layar.
Untuk diketahui, pekan lalu banyak warga Kota Malang yang mengeluhkan kondisi air PDAM Kota Malang yang beraroma minyak tanah. Diketahui, bau tersebut dikarenakan terkontaminasi bahan bakar solar sebanyak 2.000 liter yang diduga karena ada sabotase. Saat ini, pihak Pemkot Malang dan Perumda Tugu Tirta sudah menyerahkan penyelidikan kepada pihak kepolisian.
