Sutiaji Apresiasi Kepedulian Warga yang Dirikan Dapur Umum untuk Pasien Isoman

Konten Media Partner
23 Juli 2021 15:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Malang, Sutiaji ketika mengunjungi Dapur Umum yang didirikan oleh warga Gadang, Sukun, Kota Malang untuk memenuhi kebutuhan pasien isoman. (Foto: Pemkot Malang)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Malang, Sutiaji ketika mengunjungi Dapur Umum yang didirikan oleh warga Gadang, Sukun, Kota Malang untuk memenuhi kebutuhan pasien isoman. (Foto: Pemkot Malang)
ADVERTISEMENT
Wali Kota Malang mengaku terenyuh tatkala menengok langsung aksi kepedulian warga yang terlibat di Dapur Umum di RW 03, Kelurahan Gadang, Sukun, Kota Malang, pada Jumat (23/7/2021).
ADVERTISEMENT
Orang nomor satu di Kota Malang itu bahkan mengacungi jempol solidaritas warga setempat guna membantu saudara sekitar yang tengah menjalani karantina atau isolasi mandiri (isoman) akibat terdampak pandemi COVID-19.
“Saya mengucapkan ribuan terima kasih, inisiasi dari teman-teman semua, tokoh masyarakat Gadang. Terima kasih kepada saudara-saudara yang saat ini tergabung dalam dapur umum. Yang Alhamdulillah ini bisa menjadi contoh bagi daerah-daerah yang lain,” kata Wali Kota Sutiaji.
Dalam giat tersebut, ia didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Malang Erik Setyo Santoso hingga Ketua Tim Penggerak PKK Widayati Sutiaji.
Suasana dapur umum yang didirikan oleh warga Gadang, Kota Malang. (Foto: M Ulul Azmy/Tugumalang.id)
Menurutnya, aktivis berbagi semacam ini menjadi wujud ketangguhan RT/RW dalam menghadapi pandemi.
“Kita tidak bisa mengandalkan yang namanya rumah sakit. Semua sudah penuh. Tapi karena ketangguhan dari sini Insyaa Allah pandemi ini bisa kita hadapi. Tangguh apa? Tangguh ekonomi, tangguh informasi, tangguh kesehatan, tangguh keamanan, hingga tangguh pangan seperti ini,” tegas Sutiaji.
ADVERTISEMENT
"Kita harus memberikan kepada saudara kita yang sedang membutuhkan. Bukan hanya yang isoman saja, tapi saudara kita yang kurang mampu, dan yang terdampak,” sambung dia.
Terakhir, Sutiaji juga menambahkan, bahwa kepedulian bersama harus terus dirajut demi membantu saudara-saudara yang sedang membutuhkan.
“Indonesia ini sekarang sedang susah, zaman sekarang tidak usah maido (saling menyalahkan), ayo apa yang bisa ditandangi (dikerjakan), tidak punya materi, ayo bantu dengan tenaga atau pikiran, ayo kita bisa bersama-sama,” tukasnya
Sementara itu, Lurah Gadang, Denny Surya Wardhana mengatakan dengan adanya perhatian dari dapur umum tersebut berefek dapat mendorong semangat warganya yang menjalani isoman untuk lekas sembuh.
"Dulu kalau kita tanya kepada yang terpapar, mereka menolak (menyatakan terkena COVID-19) bukan karena sakitnya, tapi karena respons dari masyarakat. Sekarang, dengan kepedulian seperti ini, warga tidak menunjukkan hal yang negatif, justru warga menunjukkan simpatinya. Mereka mendukung yang isoman supaya cepat sembuh," tandasnya.
ADVERTISEMENT