Captain Gallagher, Perampok 'Berhati Mulia' di Jalanan Irlandia

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
20 Desember 2020 8:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jalanan di Irlandia | Pixabay/jplenio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jalanan di Irlandia | Pixabay/jplenio
ADVERTISEMENT
Sekitar 200 tahun yang lalu, County Mayo di Irlandia masih dipatroli oleh tentara Inggris. Wilayah ini dikendalikan sepenuhnya oleh para bangsawan Inggris, sehingga terjadi perbedaan kelas sosial yang cukup signifikan di antara masyarakat yang tinggal di dalamnya. Mereka yang kaya senantiasa mudah semakin kaya dan hidup dalam kemewahan. Sementara yang miskin harus menerima "takdir" asalnya untuk semakin miskin dan menderita.
ADVERTISEMENT
Namun ketimpangan tersebut tidak berlangsung selamanya. Sebab muncul sekelompok pria Irlandia yang melakukan pemberontakan yang tidak biasa. Mereka tidak berusaha untuk mengakhiri pemerintahan Inggris di Irlandia dengan mengambil tanah dari para bangsawan. Dengan cara berbeda, mereka yang memiliki pengetahuan tentang wilayah pegunungan di Irlandia; dilengkapi dengan berbagai persenjataan; dan menggunakan kemampuannya untuk mencuri harta benda dari para bangsawan.
Mereka beraksi layaknya Robin Hood. Merampok orang kaya dan memberikan hasilnya kepada orang miskin.
Salah satu pemimpin paling disegani dan ditakuti dari kelompok perampok ini adalah Roger Gallagher atau yang biasa dipanggil Kapten Gallagher. Ia bersama kelompoknya, sering menyiksa orang-orang kaya yang pelit dari akhir tahun 1700-an hingga kematiannya pada tahun 1818.
ADVERTISEMENT
Gallagher memiliki tubuh yang besar, tegap, dan terlihat sangat kuat. Ia adalah cerminan sejati dari seorang bandit. Namun perbedaannya, ia masih menyimpan sebentuk kepedulian dalam sikapnya terhadap orang-orang yang kurang mampu.
Facebook/Everything Irish
Pekerjaan merampok dari orang-orang kaya tidaklah mudah. Aksi kriminal ini dapat menarik perhatian polisi, tentara Inggris, bahkan tentara bayaran yang bersenjata. Walhasil, Gallagher bersama anak buahnya juga sering diburu. Beruntung ia selalu lolos, karena memiliki tempat persembunyian untuk beristirahat. Di persembunyian ini ia juga merencanakan pencurian-pencurian berikutnya.
Tetapi, sekalipun amat gesit melarikan diri, Gallagher juga punya batas sebagai manusia. Ibarat satu kelompok kecil yang dikejar seluruh personel negara, hanya tinggal menunggu waktu sampai ia bisa dikepung.
Hidupnya pun berakhir ketika Gallagher bersama dengan anak buahnya tertangkap. Saat akan dieksekusi, ia dikabarkan sama sekali tidak takut dan tidak menyesali segala perbuatannya.
ADVERTISEMENT
Bagi rakyat Irlandia saat ini, Gallagher adalah simbol dari pemberontakan Irlandia yang abadi terhadap Kerajaan Inggris. Gallagher akan terus dikenang sebagai seorang pahlawan, atas kepedulian dan keberaniannya, dalam melawan orang-orang Inggris.
Ia pun akan selalu diingat, karena telah membantu orang-orang yang kesulitan untuk bertahan hidup pada waktu lampau. Terlepas dari caranya yang tidak baik dalam mendapatkan harta.
Acuan: