Dapat Hamil Tanpa Kawin dan 3 Fakta Lain tentang Komodo

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
17 Juli 2020 8:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Komodo | Wikimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Komodo | Wikimedia Commons
ADVERTISEMENT
Sebagai hewan khas di Indonesia, komodo tak bisa disebut sebagai hewan yang ramah. Amat diperlukan kehati-hatian saat berada di dekatnya, lantaran hewan ini memiliki kemampuan menyerang yang luar biasa.
ADVERTISEMENT
Selain itu, berikut ini adalah empat fakta menarik lainnya dari komodo.

Hewan kanibal

Selain gemar memakan burung, babi, rusa, dan kerbau, komodo juga bisa memakan komodo lainnya, terutama bayi komodo yang baru lahir. Untungnya, kebanyakan bayi komodo sangat gesit dan cepat belajar untuk melarikan diri. Kemampuan ini membuat bayi komodo dapat kabur (dari komodo dewasa yang lapar) dengan memanjat pohon.

Berusia sangat tua

Menurut laporan BBC International, komodo merupakan spesies yang stabil selama 90 juta tahun. Mereka mulanya berevolusi dari kadal monitor raksasa di Australia, tetapi kemudian terisolasi dalam waktu lama. Walhasil, komodo pun menjadi spesies unik.

Mulutnya mematikan

Komodo memiliki teknik berburu hebat dengan kandungan bakteri beracun pada air liur yang sangat mengerikan. Infeksi yang ditimbulkan oleh air liur komodo dapat membunuh hewan yang memiliki ukuran jauh lebih besar, dengan hanya satu gigitan. Setelah menyerang, komodo akan mundur dan menunggu sampai mangsanya mati perlahan akibat keracunan darah.
ADVERTISEMENT

Dapat Hamil Tanpa Kawin

Komodo adalah satu-satunya hewan yang dapat bereproduksi tanpa fertilisasi dari jantan. Binatang ini menempuh proses reproduksi aseksual yang dikenal sebagai partenogenesis. Sebagai buktinya, pada 2006, seekor komodo bernama Flora memilki lima bayi di Kebun Binatang Chester, Inggris, meski tidak pernah kawin dengan seekor pejantan.
Awas ya, jangan sembarangan bermain di dekat komodo. Sekali terkena gigitannya benar-benar bisa menjadi petaka bagi siapa pun.