Ukiran Kuno yang Tak Biasa Berwujud Manusia Belalang

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
30 Maret 2020 17:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: oleh Josch13 dari pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Foto: oleh Josch13 dari pixabay
ADVERTISEMENT
Sebuah petroglif kuno yang menggambarkan makhluk setengah belalang dan setengah manusia ditemukan di Iran tengah. Seni cadas ini diperkirakan telah muncul antara 40.000 hingga 4.000 tahun yang lalu, di mana hal tersebut menunjukkan adanya bukti keterikatan antara manusia dan belalang selama ribuan tahun.
ADVERTISEMENT
Sebuah batu yang memiliki ukiran seni tersebut ditemukan di Provinsi Markanzi selama survei petroglif yang dilakukan di daerah tersebut pada tahun 2017 dan 2018. Setelah para peneliti memperhatikan ukiran yang tidak biasa, mereka meminta bantuan seorang arkeolog untuk menggambarkannya. Temuan tersebut kemudian diterbitkan dalam Journal of Orthoptera Research.
Foto: twitter.com/archaeologymag
Petroglif tersebut menggambarkan hewan dalam ukuran yang lebih besar, dengan jumlah kaki yang ada enam dan termasuk kelompok hewan invertebrata. Ukiran tersebut memiliki kepala segitiga, mata besar, dan lengan yang seperti yang dimiliki belalang sembah. Dengan menganalisis temuan ini secara lebih lanjut, tim menyimpulkan bahwa itu adalah adalah empusa, salah satu jenis dari belalang mangsa yang kerap ditemukan di Iran. Uniknya, ukiran tersebut juga menggambarkan sepasang kaki manusia yang seperti sedang jongkok.
ADVERTISEMENT
Petroglif tersebut diyakini telah diciptakan oleh suku nomaden yang pernah tinggal di sana. Proyek penelitian ini kemudian ditujukan untuk mengidentifikasi hewan-hewan yang pernah digambarkan.
Sumber: dailysabah.com | thetimes.co.uk | iflscience.com