Yaupon, Teh Tradisional yang Terlupakan dan Menjernihkan Pikiran

Yaupon dengan nama ilmiah Ilex vomitoria, menghasilkan teh asli Ameria | Wikimedia Commons/ Luteus (CC)

Yaupon (diucapkan yō-pon), tanaman semak yang berasal dari Amerika Serikat bagian tenggara, merupakan satu-satunya tanaman berkafein asli yang juga tumbuh di Amerika Utara.

Pernah disebut cassina oleh suku asli Timucua, yang tinggal di Georgia selatan dan Florida utara, dan dijuluki "minuman hitam" oleh penjelajah Spanyol (karena warna tehnya yang gelap). Lingkungan asli yaupon membentang di Pantai Atlantik, dari Virginia hingga Florida dan di sepanjang Teluk Meksiko sampai ke Texas Barat.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. William Merrill, dari Smithsonian Institution, tanaman ini dikonsumsi oleh hampir setiap suku asli Amerika. Saat dipetik, dipanggang, dan direbus, daunnya menghasilkan ramuan kuning hingga oranye tua, dengan aroma buah dan tanah serta rasa lembut.

Seolah-olah diatur secara khusus untuk pikiran dan tubuh, rasio sempurna daun yaupon merangsang xantin, seperti kafein, teobromin, dan teofilin, dilepaskan secara perlahan ke dalam tubuh. Pada gilirannya, kemudian memberikan kejernihan mental yang bebas gangguan dan kenyamanan bagi perut.

Seekor burung eastern bluebird memakan beri merah yaupon | Wikimedia Commons

Sekarang yaupon, yang dibedakan dengan daun hijau bulat lebat dan buah beri merah cerah, terus tumbuh secara luas di seluruh pedesaan dan pinggiran kota Amerika, di mana ia dapat ditemukan di hutan, di pulau-pulau pesisir dan lingkungan yang menghiasi sebagai semak hias.

Namun, sangat sedikit orang yang tahu bahwa tanaman itu bisa diseduh. Peran Yaupon dalam sejarah Amerika Utara telah terfragmentasi, dan hanya setelah sejarah berabad-abad yang penuh dengan mistisisme dan ketenaran internasional, orang-orang sekarang mulai menyadari bahwa mereka hidup di antara teh asli AS yang terlupakan.

Yaupon saat ini terus bertambah populer seiring dengan banyaknya startup yang mulai menjual dan mempromosikannya sebagai minuman bersejarah. Permintaan Yaupon dengan cepat melonjak karena semakin dikenal di seluruh AS. Pada tahun 2018, American Yaupon Association (AYA) didirikan untuk membantu menghubungkan para penggemar yaupon; dan untuk memastikan bahwa industri yang tumbuh dengan cepat tetap menghormati masa lalunya dengan cara yang etis.

Suksesnya industri teh youpon datang dari rasa tanggung jawab dan kesempatan untuk mengurangi pola kolonialisme dan eksploitasi yang melanda minuman berkafein lainnya, seperti kopi dan teh. Saat ini, petani skala kecil dan pengusaha AYA memanen, memanggang, dan menjual, lebih dari 4.500 kilogram yaupon setiap tahun, sambil mempromosikan keberlanjutan dan akar asli minuman tersebut. [*]