Dinas Kesehatan Aceh Barat Bekali Petugas Vaksinasi dari Puskesmas

Petugas kesehatan dari RS TNI AD Kesrem Lhokseumawe dan tenaga kesehatan Dinkes Lhokseumawe melakukan simulasi suktik vaksin corona, Kamis (7/1/2021). Foto: Dok. Laung/TNI

Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat, Aceh, membekali sejumlah tenaga medis dari Puskesmas yang akan menjadi petugas vaksinasi COVID-19. Langkah itu dilakukan sebagai persiapan vaksinasi bila vaksin corona itu sudah diterima dari pemerintah provinsi.

"Sedang dilatih itu per puskesmas ada lima orang, totalnya ada 13 puskesmas," kata Kepala Dinkes Aceh Barat Syarifah Junaidah kepada jurnalis, Selasa (12/1).

Selain petugas Puskesmas, pembekalan juga akan dilakukan kepada tenaga medis di rumah sakit daerah, swasta, dan klinik.

Bila vaksin sudah diterima, menurut Syarifah penyuntikan vaksin dilakukan dalam empat tahap. Tahap pertama akan memprioritaskan tenaga kesehatan, kedua pejabat publik termasuk aparat keamanan, ketiga tokoh agama, dan keempat menyasar masyarakat Aceh Barat.

Menurut Syarifah, ada 129.638 orang yang akan divaksinasi di Aceh Barat. Mereka yang disuntik antivirus ialah penduduk berusia 18-59 tahun. Calon penerima vaksin akan diperiksa mengenai penyakit penyerta dan hal lainnya sehingga dinilai layak untuk divaksinasi.

Dinas Kesehatan Aceh Barat juga menyosialisasi tentang vaksinasi kepada masyarakat, termasuk menyimulasikan cara penyuntikan. “Jadi untuk menghindari kepanikan, kami dari pemerintah tidak ada unsur paksaan bahwa masyarakat itu harus divaksin," sebut Syarifah. []